Tuesday, 30 December 2008

Cream Cheese Donuts

Suami pengen makan donut tapi beliau gampang batuk kalo makan yang berminyak-minyak. Coba browsing, ketemu resep baked donuts tanpa telur di dapur Yummy-mbak Dita. Kebetulan masih punya cream cheese di kulkas, ga ada salahnya dicoba.

Buat yang biasa menikmati donut goreng mungkin donut panggang ini terasa kurang nendang. Tapi buat saya, rasa cheesy itu sudah bikin maknyoos. Trus topping yang gampang aja, pake melted milk chocolate.
Untuk loyang, seadanya aja nih... Belum punya donut pan, loyang angel cake mini pun jadi. Liat aja tuh, bentuknya agak aneh dibanding donut biasa. :D

Resepnya nih saya copy-paste. Biar ga ada yang ketinggalan bahan dan cara membuatnya. Hehehe... ngeles deh, padahal lagi males ngetik ulang :D Makasih resepnya ya mbak Dita :)

Ingredients :
200 gr flour
4 tbsp baking powder
100 gr cream cheese
60 gr sugar
1/2 tsp vanilla
4 tbsp salad oil
8-10 tbsp milk
Icing sugar and chocolate glaze for decorating

Directions :
1. Mix soft curd cheese, sugar, vanilla sugar, salt, oil and milk.
2. Sift flour and baking powder over the mixture and blend well.
3. Fill dough into greased pan and baked approximately 20 minutes in the centre of an oven preheated to 180˙C.
4. Dust the donuts with icing sugar or coat with chocolate glaze. Serve while fresh.

Thursday, 25 December 2008

Masak Bareng : Soto Padang

Ga terasa dah hari Kamis terakhir di bulan dan tahun ini, saatnya posting menu Masak Bareng Yuuk !!! Kamis minggu depan udah beda tahun, time is running so fast. Resolusi tahun 2008 belum semuanya tercapai eh dah waktunya bikin resolusi baru. Yah dijalanin aja deh...

Rasanya menu yang satu ini udah sering saya dengar, tapi baru sekarang dicoba. Setelah dicoba ternyata, hmm enak lho.... Padahal ga pake kerupuk merah dan kaldunya dari beef boneless aja, maklum deh menyesuaikan bahan yang ada di kulkas dan ga ada yang jual kerupuk merah di Tsukuba dan sekitarnya. Resepnya dari Kitchen Craft dan saya tambahkan ketumbar biar lebih spicy.


Bahan :
1/2 kg daging sapi boneless
1/4 kg tulang/iga/kaki sapi (saya ga pake)
3 Lt air untuk merebus
2 butir pekak
Gula-garam secukupnya

Bumbu halus :
3 siung bawang putih
6 siung bawang merah
2 cm jahe
1 sdt merica
2 butir kemiri
1 sdt ketumbar

Bumbu lainnya :
2 cm lengkuas, dimemarkan
1 batang sereh, dimemarkan
2 lbr daun salam
2 lbr daun jeruk
2 butir kapulaga

Pelengkap :
Perkedel kentang
Soun, diseduh air hangat
Kerupuk sagu merah (saya ganti kerupuk biasa)
Daun bawang/seledri
Bawang goreng
Jeruk nipis/lemon
Sambal soto

Cara membuat :
1. Rebus daging, tulang dan pekak dengan api kecil sampai daging empuk.
2. Potong daging bentuk dadu, campur dan aduk dengan sedikit bawang putih halus dan garam. Goreng sampai garing.
3. Tumis bumbu halus dan bumbu lainnya sampai wangi. Masukkan ke dalam air kaldu, tambahkan gula dan garam secukupnya. Biarkan hingga mendidih.
4. Penyelesaian :
Siapkan mangkuk saji, lalu letakkan soun, irisan daging, perkedel dan pelengkap lainnya. Selanjutnya beri kuah kaldu. Nikmati selagi hangat.

Sampai jumpa tahun depan dengan menu berikutnya ya... Masak Bareng Yuuk..!!!

Sunday, 21 December 2008

Fu Yung Hai


Masih punya crab stick (kani kamaboko), daripada dianggurin digabung aja sama telor, daun bawang dan irisan kubis jadi fu yung hai deh. Kalo lagi malas makan nasi, menu ini bisa dijadikan salah satu pilihan karena cukup mengenyangkan. Resepnya lihat di dapur mbak Ayin, xiexie.. :)

Resepnya saya tulis lagi ya...

Bahan :
4 butir telur
1 pack crab stick (isi 10 stick kecil)
1/4 kubis. diiris tipis
1 batang daun bawang besar, diiris tipis
1 siung bawang putih, dicincang kasar
Merica bubuk secukupnya
Garam secukupnya
Minyak goreng secukupnya

Bahan saus :
2 siung bawang putih, dicincang kasar
1/4 bawang bombay, dicincang kasar
1/2 buah wortel, diserut
1 bks kecil boiled green peas/kacang polong
2 butir cabe merah, diiris serong (optional)
4 sdm saus tomat
2 sdm saus tiram
1 sdm minyak wijen
Merica bubuk secukupnya
Gula-garam secukupnya
Sedikit air
Minyak untuk menumis secukupnya

Cara membuat :
1. Telur dikocok lepas, lalu masukkan bahan-bahan lainnya. Aduk hingga tercampur rata.
2. Panaskan wajan datar, beri 3 sdm minyak goreng.
3. Tuang 1/2 bagian campuran telor sambil diratakan, tutup wajannya, masak dengan api sedang. Bila bagian bawahnya sudah cukup kering, balikkan dadarnya sehingga keringnya rata bagian atas dan bawah. Lakukan hal yang sama dengan sisa campuran telur.
4. Untuk saus : tumis bawang putih, bawang bombay dan merica sampai wangi lalu tambahkan sedikit air. Masukkan saus-saus, minyak wijen, gula, garam dan aduk rata. Masukkan irisan cabe, serutan wortel dan green peas. Aduk sebentar lalu matikan api.
5. Letakkan fu yung hai di piring saji, siram dengan sausnya. Nikmati selagi hangat.

Untuk 2 porsi.

Tuesday, 16 December 2008

Pepes Ikan Bumbu Kuning

Masih punya sisa daun di dalam freezer, akhirnya dipake buat pepes ikan. Bumbunya mirip seperti pepes ayam tapi tidak pakai ketumbar. Kalo suka pake ketumbar juga ga masalah kok. Yang kurang dari pepes ini daun kemangi, jadi bumbunya terasa ada yang kurang (lah emang kurang sih... kurang kemangi :D). Cabenya saya pake cabe hijau yang diiris aja, biar ga terlalu pedas.

Bahan :
4 ekor ikan, saya pake ikan kembung
1 ikat kemangi, petiki daunnya (kalo ada lebih baik)
2 lembar daun salam
1 biji asam/asam kandis
100 ml santan encer
1 batang sereh, ambil bagian putihnya lalu diiris halus
3 butir cabe merah/hijau, diiris
Gula-Garam secukupnya
1/2 buah lemon, ambil airnya
Daun pisang untuk membungkus

Bumbu halus :
2 cm jahe
2 cm lengkuas
1 sdt kunyit bubuk
3 siung bawang putih
3 siung bawang merah

Cara membuat :
1. Bersihkan ikan, lumuri dengan air lemon, diamkan selama 10 menit agar anyirnya hilang. Lalu tiriskan.
2. Campur bumbu halus dan santan, masukkan daun salam dan bumbu lainnya lalu biarkan mendidih.
3. Kecilkan api lalu masukkan ikan. Tambahkan gula dan garam. Masak sampai airnya mengering.
4. Panaskan kukusan. Sementara itu bungkus ikan dengan daun pisang, sematkan ujungnya dengan tusuk gigi/lidi.
5. Kukus selama kurleb 30 menit. Lalu panggang sebentar sebelum disajikan.

Friday, 12 December 2008

Udang Goreng Spicy

Minggu lalu ga niat belanja tapi waktu jalan-jalan ke supermarket ada diskon udang black tiger segar, langsung beli deh. Udang goreng salah satu makanan favorit keluarga saya, mulai dari ortu, adik-adik sampai suami juga suka. Tapi ga cuma asal goreng lho... sebelum digoreng udangnya diungkep dulu biar bumbunya meresap. Trus disajikan dengan sambal, lalapan plus pete rebus (kalo suka), dijamin makannya jadi tambah lahap. Resepnya nurun dari ibunda tercinta. Dicoba yuuk.... ;)

Bahan :
10 ekor udang (kalo masih ada kepalanya lebih baik)
3 siung bawang putih, dihaluskan
2 biji asam
Air secukupnya
Garam secukupnya
Minyak untuk menggoreng secukupnya

Cara membuat :
1. Udang dicuci bersih dan buang sungut-sungutnya, tiriskan.
2. Siapkan panci, masukkan udang, bawang putih halus, asam dan garam. Beri air sehingga semua udang berada di bawah permukaan air. Seperti mengungkep ayam/daging gitu lho.
3. Masak sampai air mengering.
4. Panaskan minyak lalu goreng udang sebentar saja, tidak perlu menunggu sampai garing/kering.
5. Nikmati selagi hangat dilengkapi sambal dan lalapan.

Wednesday, 10 December 2008

Masak Bareng Yuuk !!! Edisi Desember'08

Event Masak Bareng Yuukk..!! datang lagi....Untuk edisi Desember'08 ini, sesuai dengan ide dari mbak Melanie, menunya SOTO PADANG.

Event ini terbuka untuk umum, siapa saja boleh ikut . Ga ada syarat yang 'mengikat', hanya posting menu sesuai dengan tema, dilengkapi dengan logo di atas pada hari Kamis, 25 Desember 2008. Jam-nya ga harus sama, yang nyaman aja buat para foodie blogger untuk posting.

Tentang resep, tidak ada aturan baku. Dipersilahkan browsing dan tidak tertutup kemungkinan untuk berkreasi sesuai selera. Tapi sebaiknya menyebutkan sumber resep yang digunakan. Bahasa yang digunakan saat posting juga tidak perlu sama, mau pake English atau bahasa lainnya juga boleh. Yang penting having fun mencoba-coba resep, jeprat-jepret hasilnya lalu menyebarkannya ke seluruh penjuru dunia via blog.

InsyaAllah event ini akan diadakan setiap bulan. Menu dan jadwal posting (tiap Kamis terakhir) bulan berikutnya akan diumumkan tiap penayangan hasil Masak Bareng. So, sempatkan aja melihat-lihat update beritanya di Rumah Masak Bareng, dapur Deetha dan Ayin.

O iya, jangan lupa kalo dah naik tayang kasih kabar (isi SB) ke Rumah Masak Bareng & ke foodie blogger lainnya (termasuk saya yah.. :D) ntar kita bakalan rame-rame meluncur ke sana buat icip-icip plus kasih koment. Ditunggu partisipasinya ya.... Masih cukup waktu buat belanja dan masaknya kan?! Masak bareng yuukk..!!!

Monday, 8 December 2008

Sup Kimlo

Musim dingin begini enaknya makan yang anget dan berkuah. Tapi tetap ga pengen yang bumbu dan prosesnya ribet. Pokoknya yang praktis. Salah satunya ya sup kimlo ini. Bumbunya ga macam-macam.

Ada berbagai versi resep sup kimlo, yang satu ini versi dapur mungil. Saya menggunakan gunakan kaldu udang, plus saus tiram. Kalo suka kaldu ayam, ya tinggal diganti dan ditambahi daging ayam yang dipotong dadu, sosis ayam, rolade ayam/bakso dan lain-lainnya. Sesuaikan dengan selera aja ya..

Bahan :
1,5 lt air
150 gr udang kupas
20 butir telur puyuh rebus
20 butir bakso ikan
60 gr kapri
2 buah wortel, diiris
50 gr jamur kuping, rendam air panas lalu diiris
50 gr soun/harusame, rendam air hangat lalu tiriskan
4 sdm saus tiram
Seledri/daun bawang secukupnya, diiris
Bunga sedap malam, saya ga pake karena ga punya
Gula - garam secukupnya

Bumbu :
4 siung bawang putih, diiris
1 buah bawang bombay kecil, diiris
3 cm jahe, dimemarkan
1,5 sdt merica bubuk

Cara membuat :
1. Rebus air hingga mendidih, masukkan udang dan jahe. Biarkan hingga wangi kaldu udangnya keluar.
2. Tumis irisan bawang sampai wangi, lalu masukkan ke dalam air rebusan udang.
3. Masukkan telur puyuh, bakso ikan, sayuran dan jamur kuping.
4. Tambahkan saus tiram, gula, garam dan merica. Terakhir masukkan soun/harusame.
5. Nikmati selagi hangat.

Gampang kan?! eh, kalo pengen lebih pedas tinggal tambah sambal aja.

Friday, 5 December 2008

Tulip Hana Makizushi

Siapa yang belum tahu sushi tunjuk jari..!
Sushi itu makanan Jepang yang sudah terkenal dimana-mana. Sushi berarti nasi yang dicampur dengan asam cuka. Ada beberapa tipe sushi, lebih jelasnya baca di sini ya.

Beberapa waktu lalu saya dan teman-teman sempat belajar membuat hana makizushi bersama Kiyono sensei. Baru sempat posting sekarang karena baru selesai mengedit foto-fotonya. Dalam bahasa Jepang, hana berarti bunga. Makizushi terdiri dari gabungan kata maki yang berarti gulung/menggulung dan kata sushi. Menurit kaidah bahasa Jepang, kata "sushi" bila bergabung dengan kata lain yang mengawalinya, spelling-nya menjadi "zushi". Sehingga hana makizushi berarti sushi gulung yang berbentuk bunga.

Waktu itu kita belajar beberapa bentuk hana makizushi dan yang paling sulit untuk dibayangkan yang berbentuk bunga tulip ini, tapi setelah melihat langsung cara pembuatannya ternyata tak sesulit yang dibayangkan. Yang lainnya cukup mudah, kalo menurut saya. Hehehe... Nanti deh, bentuk bunga lainnya kalo pas bikin sendiri akan saya coba membuat foto step by step pembuatannya. Just wait and see... :D

Bahan dasar sushi gulung ( untuk 5 cup beras Jepang, 1 cup @ 180 cc):
100 cc cuka sushi (bisa diganti cuka apel kalo di Indonesia)
2 sdm gula pasir
1 sdm garam halus
(gula dan garam tersebut sebagai pengganti mirin yang tidak "aman" untuk saya konsumsi)

Tambahan untuk membuat tulip hana makizushi:
Nori yang lebar secukupnya
Timun hijau, diiris sehingga menjadi 1/2 lingkaran tanpa menyertakan bijinya
Smoked salmon (bisa diganti sosis atau wotel yang dibelah menjadi seukuran jari kelingking)
Horensho direbus hingga layu (bayam Jepang, atau sayuran hijau lainnya)
Peralatan yang diperlukan :
Makisu, sumpit besar.

Cara membuat :
1. Masak nasi seperti biasa dengan rice cooker sampai matang. Kalo tidak ada beras Jepang, bisa diganti dengan campuran beras biasa dan ketan.
2. Sementara itu campur cuka dengan gula dan garam, aduk hingga gula dan garam larut.
3. Siapkan nampan atau wadah untuk tempat mengaduk nasi dan campuran cuka. Lalu campur cuka dan nasi yang masih hangat. Aduk hingga benar-benar rata.
4. Nasi sushi siap digunakan.

Sekarang lanjut cara membuat tulipnya ya...

1. Di atas makisu letakkan selembar nori. Beri nasi sushi, ratakan hingga menutupi permukaan nori (tidak perlu tebal-tebal) dengan menyisakan kurleb 0,5 cm pada ujung kiri dan kanan tanpa diberi nasi. Perhatikan gambar A.
2. Buat 2 gundukan nasi menyerupai gunung ditengahnya (gambar B).
3. Tutupi gunung dengan selembar nori, supaya tengahnya rapat tekan dengan bantuan sumpit besar. Ratakan nori hingga menutup samping gundukannya (gambar C).
4. Isi tengah gundukan dengan smoked salmon ( atau penggantinya) dan horensho rebus (gambar D). Letakkan satu potongan timun pada masing-masing sisi gundukan (gambar D-1 yang ada di bagian bawah).
5. Gulung sushi tersebut dari arah yang sejajar dengan gundukannya sambil sedikit ditekan agar padat (gambar E), sehingga setelah digulung bentuknya menjadi seperti yang terlihat pada gambar F.
6. Makizushi siap dipotong. Hasil potongannya seperti foto yang paling atas.

Sedikit tips supaya nasi sushi ga nempel-nempel di tangan, sebelumnya basahi tangan dengan sedikit asam cuka. Mudah kan???! kalo ada kurang jelas, jangan malu bertanya ya... ;)

Monday, 1 December 2008

Oseng Labu Siam


Labu siam memang tidak selalu ada jualnya di supermarket tapi selama musim gugur kemarin ada supermarket yang menjualnya kok. Orang Jepang sendiri kayaknya tidak familiar dengan sayur ini. Buat saya, karena jarang ketemu jadinya kalo pas ada langsung dibeli. Pengennya dibikin lontong sayur tapi lagi tidak mood bikin lontongnya. Ya sudah, dioseng aja yang masaknya gampang. Takaran bahannya sesuaikan dengan selera masing-masing ya...

Bahan :
Labu siam, dikupas lalu diiris seperti korek (atau sesuai selera)
Udang kupas/cumi, optional
Bawang putih, dimemarkan lalu diiris
Bawang merah/bombay, diiris
Cabe merah, diiris serong
Lengkuas, dimemarkan
Daun salam, optional
Asam, sedikit aja
Kecap ikan, optional
Gula - garam secukupnya
Sedikit air
Minyak untuk menumis


Cara membuat :
1. Tumis bawang putih, bawang merah/bombay dan irisan cabe sampai wangi.
2. Masukkan lengkuas, daun salam dan udang/cumi lalu aduk rata.
3. Tambahkan sedikit air, biarkan sampai mendidih.
4. Masukkan irisan labu siam. Aduk rata.
5. Tambahkan asam, gula, garam dan kecap ikan.
6. Masak sampai matang lalu angkat.

Thursday, 27 November 2008

Masak Bareng : Pepes Ayam Bumbu Kuning

Akhirnya menu pepes ayam tayang juga. Masaknya mepet-mepet due date. Eh bukan mepet ding, tapi emang pas due date :D Yup, saya baru sempat masak pepes trus motret sore ini. Jangan tanya kenapa sempat pas hari ini ya?! Karena kalo diceritakan bisa satu judul posting tersendiri.

Untuk menu Masak Bareng Yuuk!! bulan ini, saya bikin pepes ayam bumbu kuning. Bumbu kuningnya sama seperti bumbu gulai tapi pemakaian santan dikurangi. Lalu dibungkus pakai daun pisang supaya lebih wangi. Sebenarnya ada bermacam-macam resep pepes ayam, yang ini disesuaikan dengan selera penikmat tetap masakan saya. Terus karena ga punya daun kemangi, saya ganti dengan irisan daun jeruk aja. Mau coba??


Bahan :
4 potong ayam (lebih enak bagian yang ada tulang)
1/2 buah jeruk nipis/ lemon, diambil airnya
100 ml santan encer
1 biji asam/asam kandis
2 lembar daun jeruk diiris
Daun salam (optional, saya ga pake)
Daun kemangi (saya ga pake, lagi ga punya soalnya)
Garam secukupnya
Daun pisang untuk membungkus

Bumbu halus :
2 siung bawang merah
1 siung bawang putih
1 butir cabe merah (bisa ditambah bila suka pedas)
1/4 sdt ketumbar
1/2 ruas jari jahe
1 ruas jari lengkuas, pilih yang muda
1/2 batang sereh, ambil bagian putihnya saja
1/2 sdt kunyit bubuk

Cara membuat :
1. Ayam dicuci bersih lalu beri air lemon aduk-aduk, diamkan kurleb 15 menit. Lalu tiriskan.
2. Campur santan dengan bumbu halus dan bumbu lainnya. Didihkan lalu masukkan potongan ayam. Masak dangan api kecil hingga campuran santan dan bumbu menjadi sangat kental.
3. Bungkus masing-masing potongan ayam dengan daun pisang, sertakan pula bumbu kentalnya. Lalu sematkan dengan lidi/tusuk gigi.
4. Kukus selama kurang lebih 20 menit, lalu angkat dan panggang sebentar supaya aroma daunnya lebih keluar.

Sunday, 23 November 2008

Kering Kentang

Waktu ada diskon kentang langsung ngeborong trus dibikin kering kentang. Resepnya nyontek dari dapur gue . Hasilnya benar-benar renyah dan gurih. Benar kata yang punya resep,kadang ga cuma dijadiin tambahan lauk tapi juga dicemilin. Abisnya maknyuus sih.... ;)

Bahan:
1 kg kentang tes (timbang udah dikupas)
250 gr kacang tanah kupas
½ butir jeruk nipis, ambil airnya >> saya pake 2 sdm air lemon
150 ml santan yang rada kental >>pokoke jangan santan encer
100 gr gula pasir
2 sdt garam atau secukupnya
4 lembar daun salam
4 sdm minyak sayur

Bumbu halus:
3 buah cabe merah
5 siung bawang putih
4 cm lengkuas
¼ sdt terasi (optional)

Cara membuat:
1. Kentang: potong2, iris tipis (pake serutan), cuci 3-4 kali sampe gak keruh lagi, lalu rendam air dingin. Goreng dalam minyak banyak sampe kering kuning keemasan, tiriskan dan angin2kan sampe dingin, masukin toples.
2. Kacang tanah: goreng matang, tiriskan, angin2 sampe dingin, masukin toples.
Campur kentang dan kacang goreng, aduk merata, sisihkan.
3. Panasin minyak, tumis bumbu halus dan daun salam sampe wangi dan mulei pekat.
Tuangi santan, tambahkan gula, garam dan air jeruk.
4. Masak dengan api kecil sambil sesekali diaduk hingga kental (JANGAN SAMPE BERAMBUT). 5. Matikan api, masukin campuran kentang kacang sekaligus sambil diaduk2 dengan cepat (pake sendok kayu dan spatula) hingga bumbu merata.
6. Tebarkan di nampan plastik, angin2kan hingga dingin, simpan di toples.

Tips:
Penggunaan santan membuat kering kentang lebih gurih, renyah, lembut dan gak mudah mengkristal.
Pemasakan bumbu gula jangan sampe berambut, akan mengakibatkan mudah berkristal dan keras saat disimpan.
Biasanya kering kentang pake air asam. Aku lebih suka pake air jeruk, nurut aku menambah efek warna yang cantik. Kalo pake air asam warnanya jadi gelap dan rada suram, selain itu juga gampang basah gak awet renyah.
Sebisa mungkin buat kripik kentang tanpa “usaha2” untuk merenyahkan seperti merendam air garam ato dengan kapur sirih. Kripik kentang yang digoreng langsung ini efek renyahnya lembut di mulut sementara kalo direndam air garam mopun air kapur hasilnya renyah yang keras dan tajam/menusuk di mulut.

Thursday, 20 November 2008

Mie Goreng

Menu sehari-hari yang bisa dinikmati begitu aja atau dijadiin pelengkap teman nasi. Mungkin setiap orang punya resep mie goreng sendiri-sendiri, yang ini resep yang biasa saya pake.

Bahan :
150 gr mie telor
2 sdm kecap manis
Sosis/baso/udang/irisan ayam secukupnya
Sawi hijau/kubis secukupnya
Irisan wortel secukupnya
Seledri/daun bawang diiris secukupnya
Bawang goreng secukupnya
Gula - garam secukupnya
Minyak untuk menumis

Bumbu halus
1 siung bawang putih
1/2 sdt merica bubuk
1 butir kemiri

Cara membuat :
1. Bilas mie telor dengan air hangat lalu tiriskan. Dalam wadah, campur mie telor dengan kecap manis, aduk rata.
2. Tumis bumbu halus sampai wangi, tambahkan sedikit air bila terlalu kering. Masukkan sosis/daging lainnya, mie telor dan sayuran. Aduk rata.
3. Tambahkan sedikit gula dan garam. Aduk sebentar, segera angkat sebelum sayuran terlalu layu.
4. Tata mie goreng di piring saji, lengkapi dengan irisan seledri/daun bawang, bawang goreng dan acar timun-wortel biar lebih segar.

Saturday, 15 November 2008

Masak Bareng Yuuk !!! Edisi November'08

Event Masak Bareng Yuukk..!! datang lagi.... Untuk edisi November'08 ini, sesuai dengan ide dari mbak Rita, menunya PEPES AYAM. O iya, event ini punya logo baru neh... [makasih buat Kartun United yang udah mau direpotin buat bikinin logo].
Event ini terbuka untuk umum, siapa saja boleh ikut (tentunya foodie blogger dong ya?!). Ga ada syarat yang 'mengikat', hanya posting menu sesuai dengan tema, dilengkapi dengan logo di atas pada hari Kamis, 27 November 2008. Jam-nya ga harus sama, yang nyaman aja buat para foodie blogger untuk posting.

Tentang resep, tidak ada aturan baku. Dipersilahkan browsing dan tidak tertutup kemungkinan untuk berkreasi sesuai selera. Tapi sebaiknya menyebutkan sumber resep yang digunakan. Bahasa yang digunakan saat posting juga tidak perlu sama, mau pake English atau bahasa lainnya juga boleh. Yang penting having fun mencoba-coba resep, jeprat-jepret hasilnya lalu menyebarkannya ke seluruh penjuru dunia via blog.

InsyaAllah event ini akan diadakan setiap bulan. Menu dan jadwal posting (tiap Kamis terakhir) bulan berikutnya akan diumumkan tiap penayangan hasil Masak Bareng. So, sempatkan aja melihat-lihat update beritanya. Info ini juga tersedia di dapur Deetha dan mbak Ayin.

O iya, jangan lupa kalo dah naik tayang kasih kabar ke foodie blogger lainnya (termasuk saya yah.. ) ntar kita bakalan rame-rame meluncur ke sana buat icip-icip plus kasih koment. Ditunggu partisipasinya ya.... Masih cukup waktu buat belanja dan masaknya kan?!Masak bareng yuukk..!!!

Wednesday, 12 November 2008

Tekwan

Bikin tekwan tanpa bengkoang kayak bikin sayur kurang garam. Kalo bengkoang diganti lobak, hehehe.... malah jadi agak aneh rasanya. Kayaknya mending ga pake lobak deh :D

Ntar resepnya disambung ya... Cabut dulu aahh.... :)

Bahan tekwan/baso ikan :
200 gr fillet ikan tenggiri atau ikan lain yg seratnya halus
1 siung bawang putih, dihaluskan
5 sdm tepung kanji/katakuriko
100-120 ml air
Garam secukupnya

Bahan kuah :
100 gr udang kupas (kalo lebih banyak lebih sedap lho...)
1,5 Lt air
2 siung bawang putih, dikeprek
2 siung bawang putih dihaluskan
1 sdt merica
1 buah bengkoang diiris korek api
1,5 sdm cuka
garam-gula secukupnya
Minyak untuk menumis

Pelengkap :
Soun
Irisan jamur kuping
Bunga sedap malam (optional)
Bawang goreng
Irisan daun bawang/seledri
Sambal
Kecap

Cara membuat :
1. Tekwan : haluskan ikan dengan food processor/blender, masukkan bawang putih halus, garam dan sedikit air lalu proses kembali hingga tercampur rata. Tambahkan tepung kanji dan sedikit air, proses kembali. Bila adonan sudah cukup kental, air tidak perlu dipakai semua. Didihkan air dalam panci yang cukup besar, buat bulatan adonan dengan 2 sendok teh lalu cemplungkan ke air mendidih. Biarkan sampai terapung lalu angkat. Lakukan hingga adonan habis. Bentuk baso ikannya ga perlu bulat mulus kok :)
2. Kuah : rebus udang dan bawang putih keprek, biarkan sampai kaldu udangnya keluar. Sementara itu tumis bawang putih halus dan merica sampai wangi, masukkan ke kaldu udang. Masukkan juga irisan bengkoang sambil kuahnya tetap dipanaskan. Terakhir masukkan cuka, garam dan gula.
3. Penyajian : siapkan mangkuk saji. Tata soun, jamur kuping, sedap malam dan baso ikan. Lalu beri kuah secukupnya. Taburi topping bawang goreng, irisan daun bawang/seledri. Nikmati selagi hangat dengan kecap dan sambal.

Sunday, 9 November 2008

Buttercream Putih Telur

Hasil eksperimen resep buttercream pake putih telur, ternyata rasanya lebih light dibanding buttercream biasa.

Bahan :
1 putih telur
100 gr gula pasir (dipisah menjadi 80 gr dan 20 gr)
1 sdt vanili bubuk/air lemon (atau aroma lainnya)
20 ml air
225 gr margarin
2 sdm susu bubuk (optional)

Cara membuat :
1. Panaskan dengan api sedang, 80 gr gula dan air sampai menjadi syrup yang kental. Tidak perlu diaduk agar tidak mengkristal. Sisihkan.
2. Kocok putih telur sambil ditambahkan 20 gr gula secara bertahap. Tambahkan vanili/air lemon. Kocok sampai gula larut.
3. Masukkan margarin dan susu bubuk sambil terus dikocok.
4. Tambahkan syrup gula sedikit demi sedikit sampai menjadi cream. Syrup gula tidak perlu digunakan semua bila cream sudah cukup kental/padat.
5. Beri warna sesuai selera, buttercream siap digunakan.


Resep hasil modifikasi dari berbagai sumber.

Thursday, 6 November 2008

Homemade : Mie Telor


Penasaran pengen nyoba bikin mie telor sendiri, lagi pula sudah punya mesin pasta jadi apalagi yang ditunggu ;) Karena masih coba-coba, jadi bikin dalam porsi kecil dulu. Biar kalo ga berhasil, ga rugi bahan-bahannya. Resepnya saya pake resep NCC, tapi ditambah margarin sedikit biar lebih yummy. Yang tertera di bawah ini, resep dengan takaran versi saya.

Bahan :

200 gr terigu protein tinggi
2 butir telur (M size)
1 sdm margarin
Air untuk merebus secukupnya

Cara membuat :

Campur terigu dan telur, aduk rata. Lalu masukkan margarin, uleni sampai kalis dan elastis. Siapkan mesin pasta, ambil sekepal adonan lalu tipiskan (saya pake yang no.4). Lalu potong dengan pemotong mie yang berukuran 2 atau 3 mm. Lakukan hingga adonan habis. Supaya tidak lengket, taburi sedikit terigu. Kalau belum mau digunakan, masukkan mie ke dalam wadah tertutup rapat simpan di lemari pendingin. Bila mau langsung digunakan, didihkan air dalam panci, rebus mie sampai terapung lalu angkat dan tiriskan. Beri sedikit minyak goreng sambil diaduk-aduk. Mie telor siap digunakan.

Tips :

Kalau sewaktu ditipiskan adonan menjadi robek, tambahkan sedikit terigu (1 sdm) uleni lagi hingga kalis. Sebaliknya bila adonan masih kaku, beri sedikit air lalu diuleni kembali.

Sunday, 2 November 2008

Black Forest Calya

Udara dah mulai dingin euy, tapi hati diusahakan tetap hangat.... Hehehe, nyambung ga sih?! Senang deh bermain-main dengan coklat leleh di musim begini, coklatnya cepat beku. Bikin cake pake cream dan pagar coklat ga belepotan lagi. Makanya waktu bunda Calya, ngomong pake pagar coklat, langsung di-iyakan aja. Makasih banyak ya Bund... Smoga ga mengecewakan :)

Calya chan, o tanjoubi omedetou gozaimasu... Smoga tambah gede tambah sholehah, pintar, cantik, selalu sehat, berbakti sama ayah-bunda ya...

O iya, minggu ini di Jepang long week end. Happy long week end everybody!

Thursday, 30 October 2008

Masak Bareng : Rolade Tahu

Rolade tahu tema event Masak Bareng Yuuk bulan ini. Bikinnya gampang hanya perlu ketelatenan saat menggulung adonan. Menggulungnya harus sambil dipadatkan agar telor dadar (kulit) nempel dengan adonan tahu. Rolade tahu yang saya buat itu kulitnya kurang nempel, liat aja tuh hasilnya. Tadinya saya mau bikin sekali lagi biar hasilnya lebih baik tapi ternyata sudah tidak cukup waktu untuk membuat lagi. Ya sudahlah, posting aja.

Soal rasa, ga kalah kok sama rolade yang berbahan daging. Tinggal dicocol sambel, langsung maknyuus! Kalo mau dimasak sup juga bisa, disajikan dengan saus asam manis juga bisa atau digoreng pake tepung juga ga masalah. Sesuai selera aja. Yang saya buat ini kebetulan buat nemenin sambal dan lalapan, jadi roladenya dicocol sambal aja.
Resepnya saya pake dari mas Budi (makasih ya...), seperti biasa tahunya saya panaskan dulu biar tidak terlalu lembek. Ini saya tulis lagi resepnya ya...

Bahan :

  • 300 gr tahu putih
  • 100 gr ayam cincang
  • 60 gr kacang buncis
  • 60 gr wortel dipotong korek api

Bumbu :

  • 4 siung bawang putih, dihaluskan
  • 1 sdt merica halus
  • 1 sdt gula pasir
  • 1/2 sdt garam halus


Lapisan kulit :3 butir telor, didadar tipis

Cara membuat :

1. Panaskan tahu di microwave/renji selama 8 menit, diamkan selama minimal 1 jam. Lalu haluskan dengan bantuan garpu.

2. Campurkan tahu dengan ayam dan bumbu-bumbu, aduk rata.

3. Ambil selembar kulit dadar telur, beri adonan tahu secukupnya, ratakan hingga memenuhi seluruh permukaan kulit. Tata kacang buncis berseling dengan wortel. Gulung sambil dipadatkan. Lakukan hingga adonan tahu habis.

4. Bungkus gulungan tahu dengan allue foil, kukus selama 30 menit. Lalu angkat dan biarkan dingin.

5. Buka bungkusan allue foil dengan hati-hati, lalu potong-potong rolade tahu sesuai selera.

Masak Bareng Yuukk bulan November'08, akan hadir dengan menu Pepes Ayam. Sampai ketemu dan ditunggu partisipasinya ya.... Masak Bareng Yuukk...!!!

Wednesday, 22 October 2008

Cheese Orange Cake

Sebenarnya mau bikin orange cake yang ditutup cream dan pake garnish jeruk mandarin tapi karena waktunya mepet (keburu tamu-tamu datang) ,cream-nya juga kurang jadi deh ditambah keju parut. Sampe-sampe buat filling juga ga cukup. Makanya diakalin pake keju. Keju itu buat nutupin permukaan cake, biar enak dipandang mata. Soalnya cream yang ada benar-benar ga cukup buat border, lagi pula jeruknya juga kurang buat nutupin bagian atasnya. Beginilah kalo perencanaan kurang matang. Sampe motret juga asal aja... Tapi senang liat yang makan lahap dan menikmatinya sampai potongan terakhir. Ga sia-sia deh bikinnya buru-buru tapi ludes des des....

Resep orange cake yang dipakai hasil modifikasi dari sponge cake yang biasa saya buat. Yang pengen coba silahkan ya...

Bahan cake :
6 kuning telur
4 putih telur
125 gr gula pasir
110 gr terigu
15 gr maizena
10 gr susu bubuk
10 gr baking powder
80 gr margarin, dilelehkan
25 ml orange juice (kurleb 3 sdm)
1 sdm parutan kulit orange/lemon (optional)*

Bahan cream & garnish :
200 ml (1 kotak) whipped cream (kalo sekalian buat filling, baiknya pake 2 kotak)
30 gr gula pasir
Jeruk mandarin secukupnya
Keju parut secukupnya

Simple syrup :
30 gr gula pasir
30 ml air
1 sdm air lemon

Cara membuat :
1. Ayak terigu, maizena dan baking powder. Tambahkan susu bubuk, lalu sisihkan.
2. Kocok telur dan gula sampai mengembang dan kental berjejak dengan speed tinggi.
3. Turunkan speed mixer, masukkan campuran tepung sedikit demi sedikit dan kocok sampai rata.
4. Masukkan margarin secara bertahap, aduk rata. Bisa pake mixer atau spatula.
5. Masukkan orange juice, aduk rata.
6. Siapkan loyang persegi ukuran 18x18 cm, alasi dengan kertas roti. Tuang adonan ke loyang.
7. Panggang pada suhu 180 derajat C selama 25-30 menit. Biarkan dingin.

* saya ga pake, soalnya lagi ga punya kulitnya. Namanya juga persipan buru-buru :D

Cream : Kocok gula dan whipped cream hingga mengembang kaku.
Syrup : Panaskan gula dan air hingga semua gula larut, lalu tambahkan air lemon.

Penyelesaian : ini yang ideal, tapi yang saya buat itu ga ideal :D
Belah cake menjadi 2 bagian, basahi salah satunya dengan syrup, olesi cream, taburi jeruk, olesi cream lagi lalu tutup dengan belahan cake yang lainnya. Basahi lagi permukan cake kedua dengan syrup, garnish dengan jeruk dan beri taburan keju parut. Selanjutnya dekor sesuai selera.

Tips : untuk menghindari cake bantat, campur orange juice dengan margarin cair aduk rata baru kemudian dimasukkan ke adonan. Aduk balik hingga margarin tercampur rata dengan adonan.

Monday, 20 October 2008

(A Tribute to Ruri) Tahu Telur

Sebenarnya saya tidak terlalu kenal mbak Ruri (salah satu moderator milist NCC) secara prsonal. Hanya thau lewat milist. Tapi isi blognya udah berulangkali saya datangi. Di blognya terdapat resep dan tips baking/masakan yang bermanfaat sekali untuk pemula seperti saya.

Setelah sekian lama berjuang melawan penyakitnya, akhirnya beliau dipanggil yang kuasa awal Agustus'08 lalu. Semoga almarhumah diampuni segala dosanya, diberi pahala yang berlipat ganda atas sgala ilmu yang telah diajarkan/disebarkan serta diberikan tempat yang layak di sisiNya.
*****

Berikut ini salah satu resep praktis peninggalan mbak Ruri yang saya coba. Bahannya mudah didapat, gampang dibuat serta rasanya juga sedap dan segar ...! Resepnya saya modifikasi sedikit, sesuai selera penikmat tetap masakan saya ;)


Tahu Telur

Bahan :
1 buah tahu putih (saya pake momen tofu)
3 butir telur
100 gr toge, dibersihkan, bilas dgn air hangat
Seledri secukupnya, diiris
1 sdm bawang goreng
garam-merica secukupnya
Sambal kecap :
3 siung bawang putih, dihaluskan
5 butir cabe merah, dihaluskan (saya pake 3 aja, takut kepedasan)
1 sdt gula merah
5 sdm kecap manis


Cara membuat :
1. Tahu dipanaskan dengan microwave/renji selama 8 menit, lalu diamkan selama satu jam agar airnya keluar. Soalnya tofu di Jepang terlalu berair, bikin lembek.
2. Sementara itu buat sambal kecap. Campur semua bahan, aduk rata. Sisihkan.
3. Telur dikocok lepas, tambahkan garam dan sedikit merica.
4. Potong tahu bentuk dadu kecil, masukkan ke dalam kocokan telur. Lalu masak seperti telur dadar. Setelah matang, angkat dan potong-potong sesuai selera.
5. Susun dadar tahu telur di piring saji, taburi atasnya dengan toge, siram sambal kecap dan taburi dengan irisan seledri dan bawnag goreng.
6. Segera dinikmati. Hmmm... sedap!!

Thursday, 16 October 2008

Frittata Kentang

Frittata hampir sama dengan omelete. Namanya tinggal disesuaikan berdasarkan campurannya. Karena yang ini dicampur kentang, jadilah frittata kentang. Cocok buat menu sarapan, soalnya padat gizi, mengenyangkan dan gampang dibuat.

Sebaiknya sewaktu memasak gunakan api kecil saja agar matangnya merata, dan wajannya ditutup. Karena pengen cepat matang, jadi apinya saya besarin liat aja tuh agak gosong. Hihihi... Tapi tetap enak kok. Apalagi dicocol pake saos tomat/sambal, yummy!!!

Bahan :
100 gr kentang, potong dadu lalu goreng/kukus
4 btr telur, kocok lepas
60 gr tomat, potong-potong (saya ga pake)
1 batang daun bawang diiris
1 sdm saos tomat
1 sdm keju parut (saya pake parmesan parut)
2 sdm susu cair
1 sdm margarin
1/4 sdt merica halus
1/4 sdt pala halus
1/2-1 sdt garam halus

Cara membuat :
1. Campur semua bahan kecuali margarin, aduk rata.
2. Olesi wajan datar dengan margarin, panaskan sebentar.
3. Kecilkan api kompor. Tuang campuran telur, kentang dan bahan-bahan lainnya. Tutup wajannya. Masak sampai matang.
4. Nikamati selagi hangat dilengkapi saos tomat/sambal. Kalo pengen lebih yummy, tambahin juga keju parut. Pokoknya sesuai selera aja deh...


recipe source : Info Boga

Monday, 13 October 2008

Tom Yam Kung


Beberapa hari yang lalu sempat masak tom yam kung, tapi baru sempat posting sekarang. Soalnya menjelang wiken kemarin "mendadak koki" bareng teman-teman nyiapin konsumsi untuk silaturahmi/Syawal-an. Sayang banget, pas acara tersebut kamera sedang dibawa suami yang ada tugas akademik ke luar kota. Jadi foto-foto dokumentasinya nebeng kamera tetangga deh ;) Ssst... ada kuis tak berhadiah lho.... Pertanyaan kuisnya, "Shinta yang mana hayooo???"

Tom yam kung ini pake resep dari dapur Deetha (makasih resepnya ya Deeth..), cuma dikurangi cabenya biar ga terlalu pedas. Trus ada satu bahan yang saya skip, daun ketumbar. Yup, saya ga nemu daun ketumbar segar. Masakan ini rasanya dominan pedas dan asem, ditambah rasa hangat dari jahe (sengaja saya tambah jahe)cocok banget dinikmati saat cuaca dingin. Kebetulan cuaca Tsukuba sebelum wiken kemarin emang mendung-gerimis-dingin, cucoookkk... deh.


*kalo mbak Nela baca posting ini, makasih warisannya ya.... kayaknya benda-benda warisan itu bakalan rajin mejeng di dapur ini. Hehehe -smile-

Thursday, 9 October 2008

Masak Bareng Edisi Oktober'08

Setelah sibuk menyiapkan menu spesial lebaran, sekarang ganti menu yuuk... Masaknya bareng-bareng foodie blogger di berbagai belahan benua. Terbayang kan serunya???Untuk edisi Oktober'08 Event Masak Bareng Yuukk hadir lagi dengan menu Rolade Tahu.
Event ini terbuka untuk umum, siapa saja boleh ikut (tentunya foodie blogger dong ya?!). Ga ada syarat yang 'mengikat', hanya posting menu tersebut, dilengkapi logo kuning di atas pada hari Kamis, 30 Oktober 2008. Jam-nya ga harus sama, yang nyaman aja buat para foodie blogger untuk posting.

Tentang resep, tidak ada aturan baku. Dipersilahkan browsing dan tidak tertutup kemungkinan untuk berkreasi sesuai selera. Tapi sebaiknya menyebutkan sumber resep yang digunakan. Bahasa yang digunakan saat posting juga tidak perlu sama, mau pake English atau bahasa lainnya juga boleh. Yang penting having fun mencoba-coba resep, jeprat-jepret hasilnya lalu menyebarkannya ke seluruh penjuru dunia via blog.

InsyaAllah event ini akan diadakan setiap bulan. Menu dan jadwal posting (tiap Kamis terakhir) bulan berikutnya akan diumumkan tiap penayangan hasil Masak Bareng. So, sempatkan aja melihat-lihat update beritanya. Info ini juga tersedia di dapur Deetha dan mbak Ayin.

O iya, jangan lupa kalo dah naik tayang kasih kabar ke foodie blogger lainnya (termasuk saya yah.. ;) ntar kita bakalan rame-rame meluncur ke sana buat icip-icip plus kasih koment. Ditunggu partisipasinya ya.... Masih cukup waktu buat belanja dan masaknya kan?! Masak bareng yuukk..!!!

Monday, 6 October 2008

Telur Pindang

Ada yang kangen sama telur pindang *lirik-lirik yang di samping*. Untungnya masih punya daun salam, pemberian mbak Nela. Hehehe... daun salamnya sengaja diirit-irit, soalnya susah dapatnya :D Telur pindang dimakan pake nasi uduk dan sambal-lalap, hmm.... sedap!!

Bahan :
6 butir telur
segenggam kulit bawang merah
1 bks teh celup
1 sdt garam
3 lbr daun salam (bisa ditambah biar lebih wangi)
2 cm lengkuas dimemarkan
1 Lt air

Cara membuat :
1. Rebus air dan telur sampai 5 menit setelah air mendidih.
2. Lalu angkat telur, memarkan hingga seluruh kulit telur menjadi retak.
3. Celupkan teh ke dalam air rebusan, biarkan hingga warnanya menjadi gelap lalu angkat teh celupnya.
4. Masukkan kembali telur ke dalam air rebusan yang telah bercampur teh.
5. Masukkan garam, lengkuas, daun salam dan kulit bawang merah. Rebus hingga air terserap dan kulit telur berwarna gelap. Angkat dan tiriskan.
6. Kupas kulitnya lalu sajikan.

Recipe source : Joy of Cooking modified by Shinta.

Wednesday, 1 October 2008

Martabak Manis/Terang Bulan

Selamat Hari Raya Idul Fitri
1 Syawal 1429 H
Taqabbalallahu minna wa minkum
-Kru & penikmat Dapur Mungil-


Lebaran ini ga sempat bikin kuker dan masakan special seperti tahun lalu, tapi disempatin bikin martabak manis buat cemilan dan ngeramein meja. Soalnya akhir-akhir ini kondisi ga begitu fit, jadi diusahain jangan sampai kecapean daripada ntar tepar.

Bikin martabak ini karena punya persediaan hot cake mixed fluor. Dari pada dibikin pan cake polos, ya sekalian aja diberi isi coklat dan keju parut. Sebelumnya pernah posting martabak manis juga tapi kali ini nyontek versi mbak Ayin (thanks for sharing mbak...) dan bahannya dimodifikasi sedikit.
Langsung bikin aja yuuk....!

Bahan :
200 gr hot cake mixed flour
50 gr terigu all purpose
150 gr gula pasir
2 butir telur (small size)
1 butir kuning telur (small size)
350-375 ml santan sedang (bisa diganti susu)
1/4 sdt baking soda
1/2 sdt garam halus

Isi :susu kental manis, coklat meisis, keju parut, kacang sangrai cincang atau isian lain sesuai selera.

Cara membuat :
1. Campur kedua tepung, ayak lalu sisihkan.
2. Kocok telur, gula dan garam dengan whisker sampai gula larut.
3. Masukkan tepung bergantian dengan santan sambil dikocok agar rata. Perhatikan adonan jangan sampai terlalu encer.
4. Larutkan baking soda dengan 1 sdm air, lalu masukkan ke adonan tepung dan telur. Aduk-aduk hingga rata lalu diamkan adonan kurleb 1,5 jam.
5. Siapkan wajan teflon diameter 20 cm, panaskan sebentar. Kalo punya loyang martabak lebih baik. Tuang kurleb 140 ml adonan ke wajan lalu tutup. Gunakan api kecil saja agar matangnya merata. Kalo apinya besar akan cepat gosong tapi permukaannya masih basah.
6. Angkat martabak yang telah matang, beri taburan isi dan susu kental manis pada setengah bagian permukaannya lalu lipat menjadi setengah lingkaran.
7. Potong-potong martabak dan nikmati dengan secangkir teh hangat.

Note : untuk telur, kalo pake M or L size cukup 2 butir telur utuh aja.

Thursday, 25 September 2008

Masak Bareng : Soto Banjar

Soto Banjar termasuk dalam kategori soto ayam tapi bumbu yang digunakan agak sedikit berbeda dengan soto ayam biasanya. Dalam beberapa resep ada yang menggunakan pekak/bunga lawang/star anis, kali ini bumbu tersebut saya skipped soalnya lagi ga ada.

Kaldu ayam ditambah aneka rempah membuat rasa soto ini menjadi spicy dan segar. Dilengkapi pula dengan sambal dan perasan jeruk, hmm... rasanya pedas-pedas segar. Satu lagi yang paling penting (menurut saya), makan soto belum lengkap tanpa emping. Jadi harus ada emping! Sebagian besar resep menyebutkan soto ini dimakan dengan lontong/ketupat. Karena terlalu ribet, jadi saya pake nasi putih aja.

Selamat berbuka puasa dengan menu Soto Banjar.
Bahan :
2 bh dada ayam (saya pake ayam boneless)
1,5 lt air
1/2 bh pala, memarkan
4 cm kayu manis
8 btr cengkeh
4 lbr daun jeruk
2 btg sereh, memarkan
3 cm jahe, memarkan
3 cm lengkuas, memarkan
Bumbu halus :
10 bwg merah
6 bwg putih
1 sdt jintan, sangrai (saya ga pake)
1 sdt garam
1 sdt merica bubuk

Pelengkap :
perkedel kentang
telur rebus
soun
bawang goreng
irisan seledri/daun bawang
jeruk nipis (saya pake jeruk lemon)
dan sambal soto.

Cara membuat :
1. Cuci bersih ayam, lumuri dengan 1 sdm air jeruk nipis dan 1 sdt garam diamkan
2. Cuci kembali sampai bersih, tiriskan.
3. Tumis bumbu halus hingga harum tambahkan air masukkan pala, kayumanis, daun jeruk, serai, lengkuas dan jahe.
4. Masak ayam hingga empuk dengan air yang telah dicampur tumisan bumbu tadi, kemudian angkat ayamnya lalu disuir-suir.
5. Masak kaldu ayam hingga mendidih dengan api kecil saja.


Sambal soto :
Rebus 2 butir cabe merah, 3 butir cabe rawit dan 2 siung bawang putih sampai empuk. Lalu haluskan, beri sedikit garam, 1 sdm air lemon dan air sisa rebusan secukupnya.


Penyajian :
Siapkan mangkuk saji, beri nasi putih/lontong secukupnya. Tata ayam suwir, perkedel, soun dan telur rebus lalu siram dengan kuahnya. Taburi atasnya dengan irisan seledri/daun bawang, bawang goreng dan emping. Lengkapi dengan sambal soto dan perasan jeruk nipis/lemon. Ssst... foto di atas, lupa pake bawang goreng. Bawangnya ditaburi setelah sesi foto selesai :D

Recipe source : Sexy Chef
Untuk edisi Oktober'08 akan hadir lagi dengan menu Rolade Tahu. Ayoo rame-rame masak bareng yuukk...!! Ditunggu partisipasinya ya... ;)

Thursday, 18 September 2008

Apam Pisang


Apam pisang ini kudapan yang sempat dijepret sebelum berbuka beberapa hari yang lalu. Bikinnya gampang, takarannya juga pake cup jadi ga repot harus nimbang-nimbang. Kalo di rumah waktu di Indonesia takarannya pake gelas belimbing. Hihihi... cara sederhana masih pake gelas belimbing ya?! Karena di sini ga punya gelas belimbing, jadi saya pake cup aja ;)

Bahan :
2 butir telur
1 cup terigu, diayak
1/2 cup gula pasir
3 buah pisang matang ukuran sedang
1/2 sdt baking soda
1/2 sdt garam halus
kelapa parut secukupnya

Cara membuat :
1. Lumatkan pisang dan tambahkan baking soda, sisihkan.
2. Kocok telur dan gula sampai kembang, lalu turunkan kecepatan mixer masukkan garam dan terigu sedikit demi sedikit.
3. Matikan mixer, masukkan pisang lalu aduk dengan spatula.
4. Panaskan kukusan sampai beruap banyak. Alasi tutupnya dengan serbet.
5. Tuang adonan ke loyang (saya pake cup kecil-kecil). Kukus sampai matang (test dgn tusuk gigi). Kalo pake cup kecil kurleb selama 10 menit.
6. Angkat, dinginkan sebentar lalu lepaskan dari loyang (atau dipotong-potong).
7. Beri taburan kelapa parut yang dicampur sedikit garam.

Untuk : 12 cup (medium size)

Monday, 15 September 2008

Award Ramadhan


Dapat award ini dari Zanie. Thank you Zanie.... Dapatnya dah dari minggu pertama puasa deh kayaknya tapi baru posting sekarang. Ga terasa dah sampai pada 10 hari kedua Ramadhan, mudah-mudahan semangat tetap menyala sampai akhir. Tetap semangat menyelesaikan target amalan yang sudah dibuat sejak awal Ramadhan. Amin.

Maaf belum ada posting makanan baru nih... Soalnya sejak puasa jadwal masak berubah menjadi sore. Pas masakan jadi, dah siap-siap mau buka jadi ga sempat jeprat-jepret :D

Thursday, 11 September 2008

Pastel

Kue pastel ini saya buat untuk dibawa ke acara buka bersama week end kemarin. Selama ini tradisi (orang Indonesia) di Tsukuba memang selalu mengadakan buka bersama di akhir pekan selama Ramadhan. Buat yang 'single fighter' (dulu ada yang ngomong terus terang lho...), biasanya acara ini sekalian ajang perbaikan gizi. Kalo buat saya (yang bukan single lagi), kesempatan buat icip-icip masakan hasil olahan tangan lain. Soalnya kadang-kadang jenuh juga sama olahan tangan sendiri.

Foto di atas, karena motret-nya buru-buru asal motret aja, liat tuh keliatan agak gelap kan?! Atau karena efek dari wadahnya yang gelap jadi fotonya juga ikutan gelap?! Tapi tetap dipajang daripada ga ada menu baru di dapur ini :D

Isinya saya pake soun, telur rebus dan sayuran. Sebenarnya bisa aja sih isinya divariasikan, sesuai selera aja deh.

Bahan kulit :
250 gr terigu
1 butir kuning telur
30 gr margarin/butter, dicairkan
75 ml air es
1 sdt garam
Minyak goreng secukupnya

Bahan isi :
50 gr soun
4 butir telur rebus, diiris-iris
1 buah wortel, iris dadu
1 bungkus buncis dipotong dadu/kacang polong
Daun bawang/seledri secukupnya, diirs
3 siung bawang putih, dihaluskan
merica, gula dan garam sesukupnya

Cara membuat :
1. Isi : tumis bawang putih dan merica sampai wangi, masukkan sayuran dan soun. Aduk-aduk hingga rata dan sayuran menjadi empuk. Tambahkan gula dan garam. Angkat, sisihkan.
2. Kulit : campur terigu, kuning telur dan garam. Uleni sambil ditambahi air sedikit demi sedikit. Selingi dengan menambahkan margarin cair. Uleni terus sampai kalis.
3. Ambil sekepal adonan kulit, tipiskan dengan rolling pin lalu buat bulatan kurleb diameter 10 cm. Bulatan bisa dibuat pake kobokan/mangkuk kecil.
4. Beri 1 sdm isi di tengah bulatan kulit, rapatkan kedua sisinya sambil dicubit-cubit atau tekan pake garpu. Lakukan terus hingga adonan habis.
5. Panaskan minyak, goreng pastel sampai kuning kecoklatan.

Tuesday, 9 September 2008

Masak Bareng Edisi September'08


Event Masak Bareng Yuukk hadir lagi nih.... !!! Untuk edisi September'08 dengan menu Soto Banjar.

Event ini terbuka untuk umum, siapa saja boleh ikut (tentunya foodie blogger dong ya?!). Ga ada syarat yang 'mengikat', hanya posting menu tersebut, dilengkapi logo kuning di atas pada hari Kamis, 25 September 2008. Jam-nya ga harus sama, yang nyaman aja buat para foodie blogger untuk posting.

Tentang resep, tidak ada aturan baku. Dipersilahkan browsing dan tidak tertutup kemungkinan untuk berkreasi sesuai selera. Tapi sebaiknya menyebutkan sumber resep yang digunakan. Bahasa yang digunakan saat posting juga tidak perlu sama, mau pake English atau bahasa lainnya juga boleh. Yang penting having fun mencoba-coba resep, jeprat-jepret hasilnya lalu menyebarkannya ke seluruh penjuru dunia via blog.

InsyaAllah event ini akan diadakan setiap bulan. Menu dan jadwal posting (tiap Kamis terakhir) bulan berikutnya akan diumumkan tiap penayangan hasil Masak Bareng. So, sempatkan aja melihat-lihat update beritanya. Info ini juga tersedia di dapur Deetha dan mbak Ayin.

O iya, jangan lupa kalo dah naik tayang kasih kabar ke foodie blogger lainnya (termasuk saya yah.. ;) ntar kita bakalan rame-rame meluncur ke sana buat icip-icip plus kasih koment. Ditunggu partisipasinya ya.... Masih cukup waktu buat belanja dan masaknya kan?! Masak bareng yuukk..!!!

Thursday, 4 September 2008

Gulai Udang Tahu


Suka udang ga?? Kalo suka, cobain deh gulai udang tahu ini. Masakan ini mungkin ga asing buat penyuka masakan Padang karena bumbunya seperti bumbu gulai yang sering dijumpai di rumah makan Padang. Rasanya gurih, kaya rempah ditambah lagi kaldu dari udang-nya bikin tambah sedap. Apalagi kalo dilengkapi sambal lado ijau (ijo), wah..... :p

Bikin aja yuuk...

Bahan :
10 ekor udang, lebih sedap kalo yang masih ada kepalanya.
4 buah tahu goreng, dipotong dadu
500 ml santan kekentalan sedang
1 batang sereh, dimemarkan
3 cm lengkuas, dimemarkan
2 biji asam, kalo pake asam kandis lebih baik
Gula dan garam secukupnya

Bumbu halus :
4 siung bawang putih
3 siung bawang merah
4 butir cabe merah, bisa ditambah bila ingin lebih pedas
2 cm jahe
2 cm kunyit/1 sdt kunyit bubuk

Cara membuat :
1. Cuci udang lalu tiriskan.
2. Campur santan dengan bumbu halus, sereh dan lengkuas. Masak hingga mendidih sambil sesekali diaduk agar santannya tidak pecah.
3. Masukkan udang dan tahu, masak dengan api kecil dan biarkan mendidih agak lama agar kaldu udangnya keluar.
4. Tambahkan asam, gula dan garam. Aduk-aduk sebentar lalu angkat.
5. Siap dihidangkan dengan dilengkapi lalapan dan sambal lado ijau.

Monday, 1 September 2008

Fruits Salad

Kami mengucapkan selamat menjalankan shaum Ramadhan, smoga ALLAH SWT selalu melimpahkan kemudahan, keberkahan dan maghfirah-Nya bagi kita semua. Amien.
-kru & penikmat Dapur Mungil-
Sajian salad buah dengan simple dressing ini menyegarkan lho... Bisa juga jadi alternatif untuk berbuka puasa. Atau kalo mau dijadikan dessert juga ga masalah. Yang jelas, gula reduksi yang dihasilkan dari fresh fruits sangat baik untuk tubuh yang sekian jam tidak diisi makanan. Gula reduksi itu dapat langsung diserap oleh tubuh untuk menggantikan energi yang hilang saat berpuasa. Trus karena kaya serat, bikin lancar ke belakang. Sst.... kebelakang mana tuh??? ;)

Bahan :
Aneka buahan segar sesuai selera.
(Saya pake : 2 buah kiwi, 1 untai anggur kecil, 2 buah nashi/pear Jepang).
Agar-agar/jelly rasa buah secukupnya.

Simple dressing :
4 sdm susu kental manis
6 sdm mayones
1 sdm air lemon
1/4 sdt garam halus

Cara membuat :
1.Cuci bersih dan potong -potong aneka buahan lalu tiriskan.
2. Agar/jelly diiris dadu kecil.
3. Campur buah dan agar/jelly di atas dalam satu wadah.
4. Buat dressing dengan mencampur semua bahan, aduk rata.
5.Siram dressing ke atas campuran buah dan agar/jelly, aduk-aduk sedikit. Lalu simpan dalam pendingin kurleb 30 menit.
6. Siap disajikan.
Untuk 4 porsi.

Friday, 29 August 2008

Award : Kreativ Blogger

Dapat award kreativ blogger dari Deetha, padahal rasanya saya ga kreativ-kreativ amat deh. Tapi ya ga papa, senang aja kalo ada yang menganggap saya layak mendapat award ini.

Berikutnya award ini saya teruskan buat mbak Elsye, mbak Dwiana, mbak Retno, mbak Nug dan Umi Rina. Silahkan diambil ya... :)

Award's rules :
1. The winner may put the logo on her/his blog
2. Put a link to the person you got the award from.
3. Nominate 5 blogs.
4. Put links to the blogs.
5. Leave a message for your nominees.award

Wednesday, 27 August 2008

Masak Bareng : Nasi Tim Ayam Jamur

Masak bareng lagi nih! Bulan ini dengan menu nasi tim ayam jamur. Baru sempat ngerjain menu ini di akhir-akhir menjelang schedule posting, padahal bahannya dah di-stok sejak kapan. Alhamdulillah, kemarin malam sempat bikin. Pagi tinggal dikukus lagi buat sarapan.

Resepnya dapat dari sini, lalu saya modifikasi sedikit bahan dan cara membuatnya. Soal rasa, ayam jamurnya mirip seperti topping mie ayam. Cara membuatnya juga gampang banget. Saya bikin dalam porsi kecil aja, lha kan buat sarapan berdua.


Bahan:·
250 g beras, cuci bersih
400 g daging ayam, rebus lalu potong dadu
50 g jamur merang (jamur kancing), potong-potong
300-500 ml kaldu ayam (pake seperlunya saja untuk menanak nasi)
Minyak goreng secukupnya


Bumbu:
4 siung bawang merah, haluskan (diganti bawang bombay cincang)
2 sdm bawang putih, cincang
2 cm jahe, cincang
2 sdm kecap asin (saya ganti kecap ikan)
2 sdm kecap manis
1 sdt minyak wijen
1 sdt lada bubuk
1 sdt garam halus


Cara membuat:
1. Panaskan minyak, tumis bawang merah, 1 sdm bawang putih, dan jahe hingga harum. Masukkan potongan daging ayam dan jamur, aduk hingga ayam berubah warna. Tambahkan kecap asin, kecap manis, minyak wijen, lada, dan garam, masak hingga bumbu meresap, angkat. Sisihkan.
2. Panaskan minyak, tumis 1 sdm bawang putih cincang hingga harum. Tambahkan air kaldu lalu masukkan beras, diaron hingga airnya kering.
3. Masukkan tumisan daging ayam dan nasi hingga penuh ke pinggan tahan panas yang diolesi sedikit minyak goreng. Siram dengan sedikit sisa air kaldu, sesuai selera aja
4. Kukus selama kurleb 30 menit atau hingga nasi matang, angkat. Sajikan hangat.
Note : saya cuma bikin 1/2 cup beras dan bahan lainnya 1/2 takaran di atas.


Buat yang mau ikutan masak bareng, dipersilahkan. Ga ada syarat-syarat khusus. Yang jelas, ada menu dan schedule posting tiap bulan. Info lebih lengkap silahkan ngintip di dapur Deetha dan mbak Ayin. Masak bareng yuukk..!!!

Monday, 25 August 2008

Tombo Kangen


Jauh di mata dekat di hati. Begitu kali ya ungkapan yang tepat untuk menggambarkan kerinduan pada keluarga tercinta yang jauuuuh diseberang lautan sana. Yang di sana sedang ngumpul di Jogja, saya dan suami terdampar di negeri sakura. Untungnya jaman udah canggih. Walaupun raga saya ga bisa ikutan ngumpul, tapi tetap hadir lewat edible image cake ;)

Thanks banget buat mbak Rhien "Dapur Kue" yang udah bersedia membantu saya. Sampe sempat nyasar sedikit waktu nyari delivery address. Moga-moga dengan pengalaman nyasar itu bisa lebih hapal daerah Sendowo ya mbak... ;)

Cake base sengaja saya pilih cheese cake soalnya ortu tidak terlalu suka coklat. Trus minta ditambahin buah jeruk dan stroberi biar lebih fresh. Kata mama saya, rasa cake-nya light, enak tapi ga bikin eneg. Pokoknya cocok deh sama selera keluarga saya.
Yang punya keluarga ataupun kenalan di sekitar Jogja, silahkan menghubungi Dapur Kue untuk order makanan. Ga cuma cake/tart, ada jajanan pasar dan tumpeng juga lho... Monggo buat yang perlu, saya udah nyoba lho dan hasilnya sangat memuaskan :)

Sunday, 17 August 2008

Red & White : Cherries' Truck

Bulan Agustus selalu memberi kesan tersendiri bagi bangsa Indonesia dimana pun berada, tak terkecuali saya. Ya, tanggal 17 Agustus adalah hari ulang tahun kemerdekaan Indonesia. Jadi ingat lagu "Hari Merdeka", anak-anak jaman sekarang masih ingat lagu itu ga ya? Sekali merdeka tetap merdeka. Itulah tekad para pejuang dimasa perang kemerdekaan. Sekarang 63 tahun berlalu, smoga bangsa Indonesia selalu terbebas dari segala bentuk penjajahan, merdeka jiwa dan raga.

Dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-63, diadakan event Red & White Foodie Photography Contest yang dimotori oleh kolaborasi 3 talented foodie bloggers Dhi-Fitri-Dwi (terima kasih sudah repot-repot ngadain event ini). Dengan adanya event ini, Indonesian foodie blogger yang tersebar di berbagai belahan dunia jadi bisa ikutan lomba 17-an via blog.


Sebenarnya saya tidak terlalu mengerti fotografi dengan baik. Padahal ini kan photography contest ya?! Tapi yang penting saya senang bisa ikut memeriahkan.Untuk event ini, saya bikin Cherries' Truck Cake. Soalnya teringat kendaraan hias yang ikut karnaval 17-an di daerah saya. Makanya waktu ada event ini yang terpikir langsung pengen bikin truck cake dengan hiasan merah-putih. Kebetulan lagi hari ini ada teman yang pindahan ke gedung yang sama dengan dormitory saya (tapi beda lantai), jadi cake ini dimakan bareng-bareng deh. Walaupun ga ikutan upacara, 17 Agustus makan cake merah-putih rame-rame. Hehehe.... apa hubungannya upacara sama makan cake rame-rame ya?! :D

Cake terbuat dari 1 loyang loaf sponge cake. Kemudian dipotong 1/4 bagian untuk ditumpuk di bagian atas. Sebelum ditumpuk di-craving sedikit seolah membentuk kaca depan mobil. Lalu ditumpuk dengan perekat dari whipped cream, selanjutnya seluruh permukaan ditutup cream dengan spuit bintang kecil. Bagian belakang dipenuhi red cherry. Untuk ban, pake biscuit or** atau bisa aja biscuit lain yang bentuk bulat dan berwarna coklat gelap/hitam. Trus ga lupa diberi hiasan bendera merah putih dari pita. Gampang kan?!

Tuesday, 5 August 2008

Cah Kangkung Udang


Kalo musim panas, sayuran yang biasa kita temui di tanah air juga ada lho di Jepang. Mulai bayam merah, labu siam juga kangkung. Dan sayuran ini cuma ada pada musim panas aja. Makanya mumpung banyak jual kangkung, puas-puasin makan sayur kangkung. Kalo dah masuk musim gugur, susyaah ... nyari kangkung. Kalopun ada, biasanya produk green house atau impor dari Thailand dan tentu saja harganya muahalll!

Masak kangkung yuuk.... :D

Bahan : (takarannya disesuaikan sendiri ya... :))

  • Kangkung, bersihkan dan potong-potong
  • Udang kupas, dicuci bersih
  • Bawang merah diris
  • Bawang putih dicincang kasar atau dimemarkan
  • Cabe merah/rawit diiris
  • Saus tiram
  • Saus tomat/mini tomato dibelah 2
  • Gula dan garam
  • Sedikit air
  • Minyak goreng untuk menumis

Cara membuat :

  1. Tumis irisan bawang sampai wangi masukkan irisan cabe.
  2. Beri sedikit air biarkan sampai mendidih lalu masukkan udang kupas.
  3. Biarkan sebentar agar kaldu udangnya keluar.
  4. Masukkan saus tiram, saus tomat (atau potongan tomat), gula dan garam. Aduk hingga rata. Lalu masukkan sayur kangkung. Masak sebentar hingga kangkung sedikit layu. -sebentar aja lho yaa...-
  5. Angkat dari kompor, kemudian sajikan sayur kangkung di piring saji dan nikmati selagi hangat.

Thursday, 31 July 2008

Masak Bareng : Lontong Lodeh

Ini potluck untuk event masak bareng. Kalo mau ngumpul di satu dapur kayaknya ga mungkin karena kita bermukim di benua/daratan yang berbeda. Akhirnya menu aja yang disamakan. Yang punya ide masak lontong lodeh ini mbak Ayin-Norway, trus idenya dapat apresiasi positif dari teman-teman lainnya tentunya dengan kreasi masing-masing. Seru juga masak bareng begini, maksudnya masak didapur masing-masing tapi menunya sama.

Resep lodeh sudah pernah saya posting. Untuk event ini saya ga nemu labu siam, jadi pake buncis dan rebung aja ditambah telur puyuh supaya lebih yummy, trus sebagian cabenya dihaluskan ;) Lontongnya saya buat dengan menggunakan aluminium foil. Mau tahu caranya??

Bahan : 2 cup beras Thailand (beras Jepang ga bisa padat kalo dibikin lontong). Aluminium foil secukupnya.

Cara membuat : beras dicuci bersih, lalu dimasak sampai menjadi nasi (seperti memasak nasi biasa, pake rice cooker juga ok). Setelah itu, ambil selembar aluminium foil dan buat gulungan seperti tabung, rapatkan salah satu ujungnya sehingga tertutup. Pada ujung lainnya yang masih terbuka, masukkan nasi sampai 2/3 volume tabung aluminium foil. Rapatkan kembali ujung yang terbuka tadi. Lakukan hal yang sama sampai seluruh nasi habis. Siapkan panci besar, masukkan lontong dan penuhi panci dengan air. Masak sekurangnya selama 1,5 jam (lebih lama juga gpp). Bila belum 1,5 jam airnya banyak berkurang, tambahkan dengan air hangat lalu teruskan memasak. Setelah matang, angkat dan tiriskan lontong. Usahakan lontong diletakkan dalam posisi tegak. Biarkan hingga dingin dalam suhu kamar.

Tips :gulungan aluminium foil usahakan berlapis ganda agar nasi tidak keluar saat dimasak. Gunakan beras Thai yang hasil nasinya lebih lunak/agak lengket untuk mendapatkan hasil lontong yang lebih baik.

Penyelesaian : Potong lontong, tata di piring saji. Beri sayur lodeh secukupnya. Lengkapi dengan kerupuk, bawang goreng dan sambal. Siap dinikmati.