Wednesday, 26 December 2007

Batagor (lagi...)


Week end kemarin ada bonenkai party (pesta akhir tahun) di lab suami. Setiap pelajar asing harus membawa makanan dari negara asalnya dan diharapkan datang bersama keluarga. Kita datang bawa batagor plus kubis gulung (roll cabbage). Sebenarnya yang pake kubis gulung itu biasanya kan siomay ya?! Berhubung di Jepang ada makanan yang bernama shiumay dan bentuknya juga mirip siomay yang dibungkus pake kulit pangsit gitu tapi bahannya dari daging, makanya saya bikin batagor aja biar beda. Trus saya beri kubis supaya seimbang aja protein dan serat.


Resep batagor-nya sudah pernah di-posting di sini cuma beda tahu dan bahan ikan dicampur udang. Sebelumnya saya pake tahu putih, yang ini pake tahu goreng (atsuage). Sambal kacangnya saya bikin ga terlalu pedas biar ga diprotes karena kepedasan :D Saya bawa sama kukusannya ke lab biar bisa sambil dipanasin. Cocok kan dingin-dingin makan yang anget. Batagor-nya laris manis euy........

Thursday, 13 December 2007

Ikan Bumbu Tauco


Tauco ada yang manis dan asin. Di daerah asal saya, tauco rasa manis tidak familiar. Kali ini saya pake tauco (soybean paste) dari Thai shop, rasanya asin seperti tauco yang biasa dipake di keluarga saya. Resep ini pun diturunkan dari ibunda tercinta. Lumayan buat ngobatin kangen sama masakan ibunda nun jauuuh di kampung halaman :)


Bahan :
2 ekor ikan kembung (ikan lainnya juga bisa)
2-3 iris Jeruk nipis atau lemon
2 sdm tauco asin
2 siung bawang putih, cincang kasar
3 siung bawang merah, diiris
3 cabe merah, diiris sesuai selera
3 cabe hijau, diiris sesuai selera
1 buah tomat hijau ukuran sedang (karena ga ada, saya ganti mini tomato)
2 cm lengkuas dimemarkan
1 lembar daun salam
1 lembar daun jeruk
200 ml air
Minyak goreng untuk menumis
Gula secukupnya
Garam (bila perlu, soalnya tauco sudah asin)


Cara membuat :

1. Bersihkan ikan lalu beri air jeruk, diamkan sebentar lalu digoreng sampai matang.
2. Buat bumbu tauco. Tumis bawang sampai wangi masukkan irisan cabe lalu tambahkan air, lengkuas, daun-daun dan tauco. Masak sampai mendidih.
3. Tambahkan sedikit gula. Iirisan tomat dimasukkan beberapa saat sebelum bumbu tersebut diangkat.
4. Tata ikan di piring saji lalu siram dengan bumbu tauco.

Monday, 26 November 2007

Mini Jeep vs Fruity Cake




Terinspirasi dari McQueen Car Cake yang bertebaran di blog teman-teman, jadilah Mini Jeep Cake buat ultah Irham. Trus Fruity Cake buat ultah Angga, ultah-nya udah lama sih... tapi baru di-posting sekarang *smile* O-tanjoubi omedetou gozaimasu...
Begitulah hasil kerja tangan pemula yang sangat jauh dari sempurna dan berharap tidak mengecewakan wajah-wajah mungil yang berulang tahun.

Saturday, 17 November 2007

Sambal Goreng Krecek Kentang


Krecek, darokdok, karupuak jangek, kerupuk kulit atau apapun sebutannya, yang jelas saya baru dapat kiriman makanan itu. Saya kira, sambal goreng kentang cukup familiar sehingga sudah banyak yang tahu bumbunya. Ini hanya salah satu variasi dengan menambahkan krecek.

Saturday, 3 November 2007

Cumi Saus Tiram


Dah lama ga update nih.... Soalnya kemarin-kemarin ini anti-klimaks abis bantu nyiapin konsumsi halal bihalal. Selain itu, menu di rumah kebetulan masakan yang udah pernah di-posting. Jadi begitu deh ceritanya kenapa ga ada yang baru di dapur ini.

But now, let's back to kitchen!

Setelah lebaran yang didominasi masakan dengan bahan daging atau ayam, kalo pengen ganti-ganti selera ga ada salahnya nyobain yang ini. Praktis dan cepat saji.

Bahan :
3 Ekor Cumi ukuran sedang
Kacang ercis (peas) secukupnya
3 siung bawang putih, dicincang kasar
1/2 butir bawang bombay, diiris
3 butir cabe merah, diiris serong
2 sdm saus tiram
1 sdm kecap manis
1/2 sdm saus tomat ( bisa diganti dengan irisan tomat)
1 sdm margarin untuk menumis
merica bubuk, gula dan garam secukupnya
1/2 gelas air

Cara membuat :
1. Bersihkan cumi, potong persegi 3 x 3cm lalu beri guratan (atau potong sesuai selera).
2. Tumis bawang putih, bawang bombay dan merica sampai wangi.
3. Masukkan air, saus tiram, kecap manis, saus tomat, cabe, gula dan garam. Biarkan sampai mendidih.
4. Masukkan potongan cumi dan ercis lalu masak sampai matang.
5. Siap disajikan.

Monday, 1 October 2007

Pandan Sponge Cake Filling Custard


Ini kue yang saya bawa pas buka bersama wiken kemarin. Awalnya mau bikin Gateau Africain tapi pas bahan-bahannya ditimbang baru nyadar kalo ga punya persediaan coklat. Padahal custard cream udah duluan dibikin. Kalo sponge cake polos aja dikasih filling custard kok kayanya kurang menarik gitu lho?! Warnanya sama-sama kuning, ga ada kontrasnya. Akhirnya, pake pasta pandan deh. Jadi cakep kan warnanya?! *smile* Dan ternyata, rasa pandan cocok juga lho digabung sama rasa custard cream.

Buat mbak Dwiana yang udah request, ini dia resepnya. Untuk cream-nya bisa juga dengan cara direbus. Kali ini saya buat dengan cara dipanaskan pake microwave/renji.

Bahan cake :
5 kuning telur
3 putih telur
100 gr gula pasir
100 gr terigu + 10 gr baking powder, diayak
60 gr margarin / butter, dilelehkan
2 sdm susu
1 sdm pandan pasta
Vanili essens secukupnya

Cara membuat :
Kocok telur dan gula sampai mengembang, tambahkan vanili. Turunkan kecepatan mixer, masukkan ayakan tepung sedikit demi sedikit. Masukkan susu cair dan pandan pasta, aduk sampai rata. Lalu masukkan margarin, aduk sampai benar-benar rata. Sementara itu preheat oven pada suhu 180 C. Tuang adonan ke dalam loyang persegi 20 x 20 cm yang telah dioles margarin dan dialasi kertas roti. Panggang selama 25-30 menit.

Bahan Custard Cream:
130 ml susu cair
2 sdm gula
1 butir kuning telur, dikocok pake garpu
1/2 sdm maizena
1/2 sdm terigu
vanili essens secukupnya

Cara membuat :
Campurkan kedua tepung dan larutkan dengan 2 sdm susu cair, sisihkan. Tempatkan susu cair dalam wadah yang cukup besar (sebaiknya mangkuk, biar mudah diaduk), panaskan dengan microwave/renji selama 2,5 menit. Keluarkan lalu masukkan gula pasir, aduk-aduk sebentar dan panaskan kembali selama 1 menit. Keluarkan lagi, tambahkan larutan tepung trus diaduk dan dipanaskan lagi 1 menit. Keluarkan (lagi), masukkan kocokan telur trus ditambah vanili. Aduk hingga rata dan panaskan lagi 1 menit. Keluarkan lagi, aduk-aduk, panaskan lagi selama 1 menit (lakukan 2x) hingga total waktu pemanasan 7,5 menit. Dinginkan cream (setidaknya) 30 menit di dalam kulkas, sebelum digunakan. Smoga ga bingung ya... *smile*

Penyelesaian :
Belah cake menjadi 2 bagian. Basahi kedua permukaan yang dibelah dengan sirup gula (4 sdm gula pasir + 3 sdm air hangat). Olesi satu bagian permukaan cake dengan cream, dan tumpuk dengan bagian cake yang lain. Biarkan sebentar lalu potong-potong sesuai selera.

Thursday, 20 September 2007

Spaghetti Ikasumi Sauce


Ikasumi berarti tinta cumi. Jadi spaghetti yang pake saus tinta cumi. Saus-nya pake yang siap saji aja. Sajian praktis buat buka puasa, tinggal rebus spaghetti, tiriskan trus siram saus dan beri potongan cumi yang udah direbus. Praktis kan?!

Friday, 14 September 2007

Widaran Keju / Telur Gabus

Bikin kue widaran keju/telur gabus ini lumayan lama kalo dikerjain sendiri trus jadinya banyak. Tapi pas ngabisinnya wouw... jangan tanya deh! Sebentar juga ludes. Kue ini cocok juga lho ngisi toples kue lebaran. Hehehe... lebaran masih jauh ya?! :D

Resepnya dapat dari blog mas Budi. Thanks ya..... Tepungnya pake katakuriko soalnya repot kalo mau beli tepung kanji harus ke toko Thai dulu. Soal rasa, ga berbeda kok. Tetap gurih dan keju banget.

Bahan :
250 gr katakuriko / tepung kanji / sagu
2 butir telur dikocok dengan garpu
50 ml air/santan/susu cair (saya pake air + susu)
50 gr keju cheddar/ edam diparut (saya pake 80 gr/1 pak, nanggung kalo disisain)
1 sdt garam halus
Minyak untuk menggoreng.

Cara membuat :
1. Campur tepung, keju dan garam lalu aduk rata.
2. Masukkan telur dan air+susu sedikit demi sedikit sambil diuleni sampai adonan bisa dipulung.
3. Siapkan 2 wajan yang berisi minyak goreng (dingin). Ambil sejumput adonan, bentuk dgn kedua telapak tangan hingga berbentuk bulat panjang. Tampung hasilnya di salah satu wajan.
4. Panaskan dengan api kecil wajan yang telah cukup penuh adonan, goreng hingga kuning kecoklatan. Lalu angkat dan biarkan minyak di wajan dingin kembali.
5. Sementara itu lanjutkan lagi membentuk adonan dan tampung di wajan kedua. Demikian seterusnya hingga adonan habis.
6. Simpan kue di wadah kedap udara.

Seperti blog-blog yang lain, akhirnya dapur ini juga kebagian award. Thanks buat mbak Fitta yang udah ngasih award ya....

Thursday, 6 September 2007

Yasai Tempura

Menurut saya, tempura itu sama dengan gorengan seperti di Indonesia. Ada macam-macam tempura: ikan, udang, cumi dan yasai tempura (tempura sayuran). Yasai tempura, bahannya bisa pake aneka sayuran yang digoreng dengan lapisan tepung+air es+telor. Walaupun tepung pelapisnya banyak tersedia di toko/supermarket trus tinggal ditambah air es, kalau bikin sendiri juga ga sulit kok. Seperti tempura lainnya, yasai tempura biasanya dimakan dengan nasi trus di lengkapi saus tempura (tentsuyu). Kalau ga ada tentsuyu bisa aja diganti dengan saus tomat atau sambal. Resep tentsuyu sudah pernah di-posting di sini.

Bahan sayuran (sesuai selera)
kali ini saya pake : Buncis, ubi merah, kabocha, terong, jamur.

Bahan pelapis :
100 gr terigu
1 butir telor
120 cc air es
Sedikit garam (optional)

Minyak untuk menggoreng

Cara membuat :
1. Bersihkan sayuran. Kabocha, ubi dan terong diiris tipis.
2. Buat pelapis : campur semua bahan, aduk hingga rata seperti membuat tepung pelapis pisang goreng.
3. Celupkan masing-masing sayuran dengan bahan pelapis, lalu goreng di dalam minyak panas sampai matang. Sebaiknya gunakan minyak jagung atau biji bunga matahari supaya tepung pelapisnya benar-benar garing/crispy.

Tuesday, 21 August 2007

Kabocha Pudding


Japanese pumpkin, kabocha i's one of vegetables which available all year round. Unlike Indonesia's pumpkin (Labu), kabocha has deep green skin. It has naturally sweet flavor. So, I've used it for dessert. Fresh and yummy.....

Ingredients :

200 gr kabocha

1 sachet of kanten powder (agar)

250 ml fresh milk (or coconuts milk)

100 ml water

50 gr kurosato (palm sugar)

30 gr sugar

1/4 teaspoon of salt

Directions :

Pell kabocha and cut into small pieces. Steam kabocha until softened and then crush until creamy.

In a pan, melt kurosato and water.

Put creamy kabocha in a pan. Add fresh milk, sugar, salt and kanten powder.

Cook and stirring constantly until mixture comes to a boil.

Pour into pudding molds or individuals dishes and let it cool.

Wednesday, 15 August 2007

Semur Daging

Masih punya frozen beef di freezer, ya udah dibikin semur aja. Resepnya nyamain sama resep dapur kak Elvi cuma kentangnya aja agak beda. Yang ini, kentangnya dibikin kripik. Jadi pas makan, ada yang kriuk-kriuk :D

Supaya bisa kriuk-kriuk, setelah kentang diiris tipis (saya pake slicer) direndam air yang dicampur 1 sdm baking soda sebagai pengganti kapur sirih. Ga nemu kapur sirih di Jepang soalnya. Diamkan selama kurang lebih 30 menit, lalu ditiriskan dan digoreng. Hmm...kriuk-kriuk yummy....

Friday, 10 August 2007

Tempe Made in My Kitchen

Makanan kampung sering bikin kangen. Salah satunya yang bikin kangen ya tempe. Walaupun di supermarket tersedia tempe made in Japan tapi cita rasanya berbeda dengan tempe made in Indonesia. Kalo kekangenan akan tempe tidak tertahan lagi, biasanya frozen tempe yang dijual teman-teman Indonesia (yang tinggal bukan di Tsukuba) jadi pelepas kangen. Untuk 1 bungkus tempe (kira-kira berat 150 gram) kami harus merogoh kocek ¥350 (hampir setara dengan Rp. 24.000). Mahal ya... kalo dibandingin sama tempe di Indonesia!! Trus karena sudah dibekuin rasanya juga jadi beda.

Baru-baru ini saya dikasih ragi tempe (Indonesia) dari seorang teman dan dikasih tau juga trik-trik sukses membuat tempe di negara 4 musim begini. Ber-eksperimen-lah saya dengan kedele dan ragi itu. Untuk percobaan pertama, saya cuma bikin 1/2 kg kedele. Waktu jaman kuliah pernah siih praktikum bikin tempe di lab mikrobiologi tapi waktu itu ga berhasil. Yang tumbuh bukan hanya jamur tempe tapi juga mikrobia lainnya yang berkompetisi dengan jamur tempe. Akhirnya kedele jadi busuk. Tapi eksperimen yang ini alhamdulillah berhasil!! Senang banget deh bisa bikin tempe sendiri. Matsune san dan Ishikawa san, makasih ragi dan metode-nya ya..... Dan ternyata cita rasa tempe segar benar-benar beda dengan frozen tempe. Walaupun cuma tempe goreng yang dimakan pake sambal terasi dan lalapan ala kadarnya betul-betul ngobatin kangen deh. Oishikatta!!!

Wednesday, 1 August 2007

Favorite Food : Batagor

Mbak Fitta yang suka belajar di dapur ngasih homework tentang makanan favorit. Dikasih taunya udah sejak jaman kapan, dan baru dikerjain sekarang. Gomen ne.... Maaf ya mbak Fit, baru sempat posting sekarang.

Kalo ngomongin makanan Indonesia, banyak banget deh yang bisa aku masukkin ke dalam list favorite foods. Mulai dari menu makanan di resto Padang sampe makanan warung koboi murah meriah yang sering didatangin waktu jaman jadi anak kost di Jogjakarta yang berhati nyaman. Dari yang berbahan seafood sampe daging. Apalagi makanan yang dimasak oleh tangan mama-ku, tiada dua-nya deh. Diantara sekian banyak itu, sebenarnya aku paling suka makanan hasil olahan berbahan ikan. Seperti mpek-mpek, tekwan, siomay dan batagor. Kali ini aku pilih "batagor" buat di-posting di sini. Kalo pas ke Bandung, aku selalu nyempatin mampir ke warung batagor yang terkenal di sana.

Berikut ini resep batagor ala Shinta
Bahan :
350 gr daging ikan tenggiri
3 siung bawang putih dihaluskan
8-10 sdm tepung kanji (aku pake katakuriko)
1 butir putih telur
1 sdm minyak wijen (optional)
3 sdm air es/es batu
garam secukupnya
2 batang daun bawang, diiris (optional)
2 pak tahu putih/goreng, dipotong dgn ukuran sesuai selera

Sambal Kacang :
50 gr kacang tanah, digoreng lalu dihaluskan
2 buah cabe rawit dihaluskan
1 buah cabe merah dihaluskan (kalo suka pedas bisa ditambah)
4 siung bawang putih + 1/2 sdt terasi dihaluskan
3 biji asam
600 ml air
Garam secukupnya
Gula merah secukupnya

Pelengkap :
Bawang goreng
Jeruk limau
Kecap manis


Cara membuat :
1. Masukkan semua bahan kecuali tepung kanji, irisan daun bawang dan tahu ke dalam food processor (blender juga bisa), proses hingga semua bahan halus dan tercampur rata.
2.Tambahkan daun bawang dan 8 sdm tepung kanji, proses lagi sampai adonan rata. Bila adonan masih terlalu lembek, tambahkan tepung kanji sedikit demi sedikit.
3. Ambil 1 potongan tahu, tutupi dengan adonan ikan pada permukaan atas dan bawahnya lalu padatkan. Bagian samping biarkan terbuka (biar keliatan ada tahu-nya.... hehehe). Lakukan terus sampai potongan tahu habis. Adonan ikan kalo bersisa dikepal-kepal jadi siomay.
4. Siapakan kukusan. Kukus batagor dan siomay tersebut selama kurang lebih 30 menit.
5. Buat sambal kacang. Tumis bumbu halus sampai wangi lalu masukkan kacang tanah yang telah dihaluskan, gula, garam dan air. Aduk-aduk supaya rata dan tambahkan asam. Masak sambal kacang hingga mendidih.
6. Goreng batagor dalam minyak panas sampai permukaannya cukup kering. Kemudian sajikan dengan sambal kacang dan pelengkapnya.


Berikutnya aku teruskan ke mbak Retni http://www.retnipra.blogspot.com
Kalo sempat, dikerjain ya mbak.......

------------------- start to copy -----------------

Proposition: What is your favorite food in your state or country?

Requirements: Find some info about the food and show delicious pictures of it?

Quantity: FIVE PEOPLE.

Tag Mode: You leave their blog and post link and add to the list below.

Mybabybay loves Asam Laksa from Penang, Malaysia,JustMyThoughts loves Penang Char Koay Teow,My Lil Venture loves Laksa Sarawak, Monterssorimum loves Teluk Intan Chee Cheong Fun, Chinnee loves Melaka Wan Tan Mee, PeimunLeah loves Hakka Lei Cha, Hui Sia loves Crispy duck skin from China, Karen loves Pan Mee, Simple American loves Cheese Enchiladas, Nicole Tan loves Char Tau Kueh, velverse loves Otak-Otak, Giddy Tiger loves Dim Sum, may loves Roti Bakar, Selba loves Gado-gado, Chen loves Satay*, eastcoastlife loves Shanghai Buns, Kev loves 蕃薯旦, Bokjae loves Ipoh Sar Hor Fun, Cooking Momster loves Penang Heah Koh & Chee Cheong Fun, Blur Mommy loves Clam Chowder, Granmother Stories loves everything, East Meets West Kitchen loves Good Dim Sum, Little Corner of Mine loves Nasi Lemak & Penang Assam Laksa, Paknesia Food loves Rendang, Food is Love loves Tumis Kangkung, My Sweet Kitchen loves Tumis Tempe Cabe Ijo, Diajar-Masak loves Soto Bandung, Haramain's kitchen Pavlova, Shinta-Little Kitchen loves Batagor.

Wednesday, 18 July 2007

Chicken Ball


Ga ada daging sapi, daging ayam pun jadi. Buat yang dilarang mengkonsumsi daging merah dan hasil olahannya seperti bakso sapi, bakso ayam bisa jadi penggantinya. Soal rasa, juga ga kalah enak kok. Selain disajikan sebagai bakso kuah plus mie dan sayur juga bisa digunakan untuk sajian lainnya. Kalo dah jadi bakso bulat, serba guna deh....

Bahan :
400 gr fillet ayam, dipotong-potong
1 butir telur
2 siung bawang putih, dihaluskan
1 sdt merica bubuk
3-5 sdm tepung kanji (saya pake katakuriko)
1 sdm minyak wijen
Garam secukupnya.

Cara membuat :
1. Masukkan potongan ayam, bawang putih halus, merica dan garam ke dalam food processor (atau alat lain yang bisa menggiling/menghaluskan dan mencampur rata semua bahan tersebut). Lakukan sampai daging ayam benar-benar halus.
2. Masih di dalam food processor, tambahkan telur, minyak wijen dan masukkan tepung kanji 3 sdm dulu. Proses kembali agar tercampur rata. Bila adonan masih terlalu lembek, tambahkan sedikit tepung kanji lalu ratakan kembali.
3. Didihkan air dalam panci, buat satu bakso bulat (ukuran sesuai selera) dulu kemudian cemplungkan ke dalam air mendidih tersebut. Biarkan hingga terapung, angkat lalu cicip. Sudahkah sesuai dengan selera? Kalo sudah cocok lanjutkan kembali membuat bulatan, cemplung, tunggu mengapung lalu angkat.
4. Lakukan sampai semua adonan habis.

Saturday, 7 July 2007

Dadar Gulung

Ada yang request kue dadar gulung. Requested by a Japanese, teman suami yang pernah tinggal di Jakarta. Katanya, dulu sering beli kue itu kalo jalan-jalan ke pasar. Natsukashii datte (kangen katanya). Isinya saya campur buah nangka yang dipotong dadu, biar tambah wangi. Hehehe.... Soalnya lagi ga punya persediaan daun pandan.

Bahan kulit :
150 gr tepung terigu
1 butir telur
250 ml santan (saya pake 175 ml santan kaleng + 75 ml air)
1 sdt pandan pasta
1/2 sdt garam
1 sdm minyak goreng atau margarin yang dicairkan

Bahan isi :
100 gr kelapa parut
5 nangka dipotong dadu
100 ml air
Gula merah secukupnya
1 lbr daun pandan (saya ga pake, soalnya lagi ga ada)
1/4 sdt garam

Cara membuat :
1. Campur terigu, telur, minyak/margarin dan garam. Aduk-aduk sambil ditambahi santan yang telah dicampur dengan pandan pasta. Aduk sampai rata dan halus. Kalau perlu, saring adonan biar ga brindil-brindil (apa ya istilah tepatnya??).
2. Panaskan wajan datar (fry pan) diameter 20 cm dan olesi dengan sedikit minyak atau margarin.
3. Tuang 1-1,5 sendok sayur adonan kulit. Gerakkan wajan agar adonan menjadi tipis dan merata di permukaannya. Biarkan hingga sedikit kering lalu diangkat. Lakukan terus sampai semua adonan kulit habis.
4. Buat bahan isi dengan merebus semua bahan kecuali nangka. Sebelum airnya mengering masukkan potongan nangka dan aduk biar rata. Masak hingga airnya mengering lalu angkat.
5. Ambil satu lembar kulit, beri 1 sdm bahan isi lalu lipat dan gulung. Begitu pula seterusnya.
(Resep ini hasilnya 14 potong kue).

Setelah jadi, sempat bingung juga mikirin kemasannya. Soalnya orang Jepang tuh, kalo ngasih sesuatu (barang atau makanan) kemasannya bagus-bagus. Padahal isinya (kadang) biasa aja. Setelah mikir-mikir, akhirnya saya kemas aja pake gift box seperti foto di atas. Lucu khan, ada gambar lope-lope nya?! Dan siap dikasihkan sama yang udah request.

Tuesday, 3 July 2007

Soto Bandung ala Shinta

Ciri khas soto ini adalah lobak. Ada yang bilang, bukan soto Bandung kalo ga ada lobaknya. Dan di Jepang, lobak termasuk salah satu sayuran yang selalu tersedia di setiap musim dan harganya murah. Trus lobaknya gendut-gendut dan lebih panjang dibanding dengan lobak di Indonesia. Kalo beli lobak, kadang saya sampe bingung mau dimasak apa lagi?? Soalnya saya kurang familiar dengan masakan Indonesia yang memakai lobak. Baru masakan ini setau saya yang memang pake lobak. Mau dicoba untuk masakan lain takut rasanya ga cocok di lidah. Paling kalo lobaknya masih tersisa, diparut aja seperti masakan Jepang yang sering dilengkapi daikon oroshi.

Untuk menu ini, lobaknya saya cetak seperti bunga. Biar enak diliat aja, hehehe... Satu irisan (melintang) lobak bisa jadi 5-6 bunga yang berdiameter kurang lebih 2 cm. Bayangin sendiri deh, berapa diameter lobak utuhnya.

Bahan :
300 gr daging sapi (kalau ada daging sandung lamur lebih baik), dicuci bersih
1/2 potong lobak putih (Kalo kecil bisa dipake 1 lobak utuh) diiris tipis
3 siung bawang putih diiris (dihaluskan bisa juga)
merica halus secukupnya
3 cm lengkuas dimemarkan
3 cm jahe dimemarkan
1 batang sereh dimemarkan
5 butir cengkeh
2 lembar daun salam
1 buah tomat potong 6 (saya ga pake)
Air untuk merebus secukupnya
Gula dan garam secukupnya

Pelengkap :
Jeruk nipis/ lemon
Irisan daun bawang dan seledri
Kerupuk emping
Kedele goreng
Bawang goreng
Sambal soto


Cara membuat :
1. Rebus daging sampai empuk dan sisakan air kaldu untuk kuahnya.
2. Angkat daging lalu dipotong dadu, sisihkan.
3. Sementara itu tumis bawang putih sampai wangi, tambahkan merica. Lalu masukkan ke dalam sisa air rebusan daging. Begitu pula bumbu-bumbu lainnya termasuk irisan lobak.
4. Masukkan kembali potongan daging, masak sampai mendidih.
5. Sajikan soto dengan pelengkapnya.

Tuesday, 26 June 2007

Negidako to Tentsuyu

Takoyaki biasanya dimakan sama saus dan mayones. Tapi salah satu kedai terkenal juga menawarkan menu takoyaki pake irisan daun bawang (negidako) yang dilengkapi saus tempura. Saya yang memang ga suka saus takoyaki dapat alternatif baru untuk menikmati takoyaki karena biasanya saya cuma pake mayones aja.


Bahan :
150 gr tepung untuk takoyaki
450 ml air
1 butir telur (M size)
60-80 gr gurita (tako) yang sudah direbus
1 sdm olive oil
150 gr agedama, jahe parut dan irisan daun bawang

Tentsuyu daikon oroshi:
Resepnya dari sini tapi mirin saya ganti dengan 3 sdm jus apel + gula merah.
2 sdm parutan lobak


Pelengkap :
Irisan daun bawang
Katsuo bushi

Cara membuat :
1. Campur tepung, air dan telur. Aduk yang rata dan tambahkan olive oil, sisihkan.
2. Potong gurita kira-kira sebesar 1 ruas jari, sisihkan.
3. Panaskan loyang takoyaki. Olesi dengan sedikit minyak goreng.
4. Setelah loyang panas, tuang adonan kulit (tepung) sampai 3/4 kedalaman loyang, masukkan potongan gurita lalu taburi agedama, parutan jahe dan irisan daun bawang.
5. Lihat bagian bawah kulitnya, kalau sudah cukup kering dibalik ke bagian atas sambil bagian permukaan yang penuh taburan tadi dirapikan agar isinya tidak berhamburan keluar.
6. Panggang sampai semua bagian kulit mengering atau tidak lengket di loyang. Lakukan terus sampai semua adonan habis.
7. Tentsuyu : bahan-bahan direbus sampai mendidih kecuali jus apel baru ditambahkan setelah api kompor dimatikan. Biarkan tsuyu menjadi dingin lalu masukkan parutan lobak.
8. Sajikan takoyaki dengan irisan daun bawang, katsuo bushi dan tentsuyu.


Agedama :tepung tempura yang digoreng jadi kremes.

Wednesday, 20 June 2007

Es Campur Kacang Merah


Maksud hati pengen bikin es kacang merah seperti di sini tapi setelah dilihat bahan-bahannya kok kurang berserat ya?! Pengennnya ga cuma dessert yang segar dan enak tapi juga berserat supaya pencernaan lancar gitu lho. Jadinya kacang merah dicampur sama potongan agar-agar plus buah cherry. Trus takarannya pake kira-kira aja (sesuka hati). Karena ga cuma kacang merah dan resepnya udah dimodifikasi jadi namanya berubah juga. Es campur kacang merah, suegeeerrr lhoo....

Bahan :
Kacang merah
2 cm kayu manis batangan
Air untuk merebus secukupnya
Gula pasir secukupnya
Susu cair rasa strawbery (saya pake ichigo ore)
Potongan agar-agar rasa pandan
Potongan agar-agar coklat (warna coklatnya saya pake mugicha, pengganti cincau hitam)
Buah cherry segar secukupnya (bisa diganti buah lain juga)

Pelengkap : Es serut secukupnya

Cara membuat :
1. Rebus kacang merah yang sebelumnya sudah direndam (saya rendam selama 3 jam). Rebus sampai empuk bersama kayu manis.
2. Setelah itu tambahkan gula pasir, rebus lagi sampai air tinggal sedikit.
3. Siapkan gelas atau mangkuk, tata kacang merah, potongan agar-agar dan buah cherry. Tambahkan susu cair rasa strawbery dan es serut.
4. Kalo suka lebih manis bisa ditambahkan syrup frambozen atau cocopandan.


Note: Saya ga pake es serut supaya stamina tetap fit selama musim panas. Soalnya tenggorokan saya sering radang kalo minum es.

Sunday, 17 June 2007

Sunday Breakfast : Pizza


Kalo wiken mau keluar rumah biasanya menu sarapan harus yang bisa disiapkan dan disantap dalam waktu singkat. Karena minggu ini kebetulan ga ada rencana kemana-mana jadi sarapan bisa disiapkan tanpa terburu-buru. Pilihan menu sarapan kali ini adalah pizza... Suhu ruangan yang cukup hangat di pagi hari bikin adonan kulit pizza cepat mengembang. Jadi adonan kulit ga perlu didiamkan lama-lama.

Kulit Pizza (Pizza Crust)

Bahan (untuk 1 pan diameter 24 cm) :
140 gr terigu protein tinggi
2 sdm olive oil/salad oil
1 sdm ragi instant
80 ml susu cair hangat
2 sdt gula pasir
1/4 sdt garam

Cara membuat :
1. Masukkan ragi dan gula ke dalam susu cair hangat, diamkan sebentar sampai berbusa. Sisihkan.
2. Selanjutnya campur terigu dengan olive oil/salad oil, lalu uleni sambil ditambahkan campuran susu dan ragi. Tambahkan garam dan terus diuleni sampai adonan tidak lengket di tangan.
3. Diamkan selama 10 - 15 menit (kalau perlu diletakkan di tempat yang hangat).
4. Siapkan pan pizza, olesi dengan sedikit minyak/margarin.
5. Tipiskan adonan kulit, tata di dalam pan dan beri topping sesuai selera.
6. Panggang pada suhu 170 derajat Celcius selama 10 menit.


(Resep modifikasi dari berbagai sumber)

Tuesday, 12 June 2007

Salmon Acar Kuning

Punya ikan salmon tapi bingung mau dimasak apa? Coba aja dimasak acar kuning. Rasanya segar lho... :P

Bahan :
4 potong ikan Salmon
1 buah wortel, potong korek api
1/2 gelas santan encer
3 sdm minyak untuk menumis
1/4 buah jeruk lemon/jeruk nipis
1 sdm asam cuka
Gula dan garam secukupnya

Bumbu :
2 butir kemiri dihaluskan
1 sdt kunyit bubuk
4 siung bawang merah, potong jadi 2
3 siung bawang putih, dicincang kasar
3 cm jahe dimemarkan
3 buah cabe merah, diiris serong

Cara membuat :
1. Bersihkan ikan lalu lumuri dengan air jeruk, diamkan sebentar kemudian goreng hingga matang. Sisihkan.
2. Tumis bumbu kecuali jahe hingga wangi, tambahkan santan, jahe, gula, garam dan potongan wortel. Masak hingga mendidih lalu tambahkan asam cuka.
3. Masak hingga mengental lalu angkat dan siram ke atas salmon yang telah digoreng tadi.

Friday, 8 June 2007

Martabak Manis


Kalo hari mendung jadi malas keluar rumah. Apalagi lihat weather forecast, awan kelabu bakalan mejeng di langit Tsukuba sampe malam. Daripada ga ada yang dikerjakan, ya udah nyobain bikin martabak manis/terang bulan. Lagian dah lama juga ga makan martabak manis. Ditemani susu coklat hangat, hmmm... yummy!

Bahan :
250 gr terigu + 2 sdt baking powder
1 sdm ragi instant
150 gr gula pasir
375 ml santan (saya pake 250 ml santan kaleng + 125 ml air)
2 butir telur
1/2 sdt baking soda

Bahan isi : kacang sangrai dicincang, gula pasir, susu kental manis, coklat serut, keju parut (atau sesuai selera).


Cara membuat :
1. Masak santan sampai hangat (tidak perlu sampai mendidih), masukkan separuh bagian gula dan ragi. Aduk-aduk sebentar dan sisihkan.
2. Campur tepung dengan sisa gula, beri telur ditengahnya. Uleni sambil ditambahkan santan sedikit demi sedikit.
3. Masukkan baking soda, uleni lagi sampai rata. Letakkan di tempat yang hangat dan diamkan selama 15-20 menit.
4. Panaskan fry pan (saya pake yang diameter 20 cm), olesi dengan sedikit minyak. Tuang 100 ml adonan lalu tutup. Masak dengan api kecil sampai agak mengering dan permukaannya bolong-bolong, angkat. Lakukan terus sampai adonan habis.
5. Letakkan di atas talenan beri isi sesuai selera.
6. Potong-potong dan sajikan.


Notes :
- Pake self rising flour juga bisa, jadi ga perlu baking powder.
- Kalo punya loyang martabak lebih baik. Berhubung ga punya, saya pake fry pan aja tapi harus extra perhatian sama api kompor.

Source : Dapur Bunda
Modified by Shinta

Tuesday, 5 June 2007

Sayur Asem Kacang Merah


Yang berasal atau pernah menetap di daerah Jawa Barat pasti udah ga asing lagi sama sayur yang satu ini. Rasanya asem-asem manis. Cara masaknya juga gampang. Trus cocoknya dimakan sama tahu goreng dan ikan asin yang dilengkapi sambal terasi. Tapi berhubung saya ga suka, jadinya sajian ini minus ikan asin.

Bahan :
80 gr kacang merah
750 ml air
4 siung bawang putih, dihaluskan
3 cm lengkuas, dimemarkan
1/2 sdt terasi
2 sdm gula merah
2 sdm gula pasir
2 lbr daun salam
2 biji asam atau 1 buah tomat dipotong 6
1-2 batang daun bawang, diiris sesuai selera
Garam secukupnya

Pelengkap :
Tahu putih yang digoreng asin
Sambal terasi
Gorengan lainnya, sesuai selera

Cara membuat :
Kacang merah sebaiknya direndam dulu minimal 1 jam sebelum dimasak. Lalu direbus sampai empuk. Masukkan bumbu-bumbu lainnya dan asam/irisan tomat, kecuali daun bawang. Masak sampai rasanya menjadi asem-manis. Terakhir baru masukkan irisan daun bawang.
Gampang kan?!

Thursday, 31 May 2007

Cah Rolade Ayam Brokoli

Kalo lagi ga punya waktu lama buat gedumbrangan di dapur, menu seperti ini jadi andalan. Lauk dan sayur jadi satu paket. Untuk rolade, sekali bikin (1 resep) bisa jadi beberapa roll. Dimasak aja seperlunya, sisanya dibekukan di freezer bisa tahan 3 mingguan. Eh, tapi mungkin aja bisa lebih lama soalnya kalo di rumah dalam 3 minggu itu udah ludes.:D

Bahan :
1 bongkol brokoli
2 roll rolade ayam
300 ml kaldu ayam
1 buah tomat, dipotong sesuai selera
3 siung bawang merah, diiris
3 siung bawang putih, diiris
2 lembar daun salam (kalau ada)
2 sdm minyak goreng
Sedikit merica
Gula dan garam secukupnya.

Cara membuat :
1. Potong dan bersihkan brokoli. Rolade diiris tipis menyerong atau sesuai selera.
2. Tumis bawang putih dan bawang merah sampai wangi, tambahkan merica, kaldu dan daun salam lalu biarkan hingga mendidih.
3. Masukkan irisan rolade dan brokoli. Tambahkan gula dan garam, aduk-aduk sebentar.
4. Terakhir masukkan potongan tomat dan siap dihidangkan.


Rolade Ayam (Chicken Roulade)

Bahan:
200 gr ayam cincang
1 lembar roti tawar tanpa kulit dibasahi dengan sedikit air
1/4 bawang bombay (2 siung bawang merah)
4 siung bawang putih
1 butir telur dikocok
Merica bubuk dan garam secukupnya
2 butir telur untuk kulit
Aluminium foil secukupnya.

Cara membuat :
1. Haluskan bawang putih dan bawang bombay.
2. Campurkan bumbu halus dengan ayam cincang, roti tawar, telur kocok, merica dan garam. Aduk-aduk supaya rata.
3. Buat kulitnya. Dadar telur tipis-tipis pada fry pan diameter 20 cm (kalo saya jadinya 5 lembar). Kalo mau pake yang lebih besar juga ga masalah.
4. Ambil selembar kulit, lalu taruh 3-4 sdm adonan ayam dan ratakan ke seluruh permukaan kulit.
5. Gulung sambil dipadatkan kemudian bungkus dengan aluminium foil. Lakukan terus sampai adonan habis.
6. Kukus selama 20 menit lalu dinginkan.

Sunday, 27 May 2007

Angel Cake



Kalau bikin cake, vla untuk puding atau kue-kue lainnya kadang putih telurnya nggak dipakai. Sayang juga kan kalo dibuang begitu aja. Naah... Angel Cake ini salah satu alternatif pemanfaatan putih telur. Tekstur cake ini very soft and smooth. Beberapa resep tidak memakai butter tapi kali ini saya bikin yang simple aja dengan penambahan butter. Untuk variasi angel cake lainnya bisa lihat di sini .


Bahan :
5 putih telur
70 gr gula pasir
60 gr tepung terigu
40 gr butter dicairkan
1/2 sdt garam
20 gr kismis
sedikit vanila essens


Cara membuat :
1. Kocok putih telur dengan mixer kecepatan sedang dan sambil ditambahi gula sedikit demi sediki. Kocok hingga mengembang dan kaku.
2. Masukkan vanila essens dan garam.
3. Turunkan kecepatan mixer lalu masukkan tepung terigu. Kocok hingga rata.
4. Masukkan butter cair. Aduk hingga benar-benar rata.
5. Di wadah terpisah, taburi kismis dengan 1-2 sdm tepung terigu supaya bisa melayang di dalam adonan.
6. Campur kismis ke dalam adonan, aduk biar merata dengan bantuan spatula.
7. Tuang adonan ke dalam loyang loaf, panggang pada suhu 160˚C selama 25-30 menit.

Tuesday, 22 May 2007

Es Kopyor Sintetis


Cuaca mulai panas begini pengennya minuman yang segar-segar tapi kalo juice melulu bosan juga. Pengen minum es kelapa muda, di sini susah carinya. Maksudnya cari yang segar gitu lho.... Kalo yang kalengan sih ada. Coba-coba browsing, nemu resep es kopyor sintetis. Coba bikin deh, tapi resepnya saya modifikasi sesuai ketersedian bahan dan selera saya. Untuk syrup akan lebih praktis kalo punya syrup cocopandan atau frambozen. Segeerr.....

Bahan kopyor sintetis :
1 bks kanten bubuk @ 4 gr (sama dengan agar-agar powder)
400 ml santan kental
100 ml air
40 gr gula atau sesuai selera
1/2 sdt garam
Es batu balok secukupnya

Bahan coconut strawbery syrup:
1 Liter air
1/4 pak strawbery dibelah dua
1 sdm santan kental (saya pake yang kalengan)
Gula secukupnya
Sedikit garam

Pelengkap : 2 buah Alpukat dikerok

Cara membuat
1. Buat Syrup.
Campur air, gula, garam dan strawbery masak sampai berwarna merah. Lalu tambahkan santan, aduk-aduk sampai rata dan masak sampai mendidih. Angkat, saring buah strawberry-nya dan dinginkan syrupnya. Strawberynya boleh langsung dimakan. Atau buat pelengkap juga boleh.
2. Buat kopyor sintetis.
Campur semua bahan kecuali es batu, masak hingga mendidih sambil diaduk-aduk agar santan tidak pecah lalu angkat. Siapkan wadah berisi es batu balok. Tuang perlahan-lahan 1 sendok adonan di atas es batu, biarkan membeku. Usahakan posisi es batu tegak miring di dalam wadah supaya adonan yang membeku bisa turun sendiri. Lakukan sampai adonan habis. Lalu saring.
3. Siapkan gelas, tata kopyor sintetis dan alpukat lalu tambahkan syrup.
4. Sajikan dingin atau dengan es serut.

Sunday, 20 May 2007

Simple Pandan Cake

Ikut-ikutan mbak Putri, malam minggu diisi dengan bikin cake. Tapi cake yang simple aja, yang bisa cepat beres. Biar bisa langsung dicicip:D

Bahan :
3 butir telur (M atau L size)
100 gr gula pasir
120 gr tepung terigu
1 sdt baking powder
1 sdt baking soda
60 gr margarin dicairkan
75 ml santan kental
1 sdm pandan pasta

Cara membuatnya :
1. Campur tepung, baking powder dan baking soda. Aduk-aduk supaya rata, sisihkan.
2. Kocok telur dan gula sampai mengembang. Lalu tambahkan margarin cair.
3. Kurangi kecepatan mixer lalu masukkan campuran terigu sedikit demi sedikit diselingi dengan santan yang sudah dicampur pandan pasta. Kocok terus sampai tercampur rata.
4. Tuang adonan ke dalam loyang tulban diameter 18 cm yang telah disiapkan. Panggang pada suhu 180˚C selama 25 menit.

Note : Kalo untuk loyang diameter 22 - 25 cm, takarannya menjadi 2x resep diatas.

Friday, 18 May 2007

Aburaage Isi Bihun

Kalo tahu isi, kayaknya semua dah pada tahu ya?! Kali ini tahu-nya saya ganti dengan aburaage. Cara membuatnya mudah kok. Dan benar-benar bisa diisi penuh karena aburaage ini mirip seperti kulit tahu yang kosong di bagian dalamnya. Liat aja foto di atas, penuh berisi bukan?!

Bahan :
10 lembar aburaage
200 gr bihun, direndam air hangat sebentar lalu ditiriskan
1 buah wortel, iris seperti korek
1 tangkai seledri, iris sesuai selera
2 batang daun bawang, iris serong
2 siung bawang putih, diiris
2 siung bawang merah, diiris
2 sdm kecap manis
Merica bubuk secukupnya
Garam secukupnya
6 sdm tepung terigu
1 sdm tepung kanji
1 liter air hangat
Minyak untuk menggoreng

Cara membuat :
1. Potong menjadi dua tiap lembaran aburaage. Lalu rendam di dalam air hangat selama kurang lebih 15 menit agar minyaknya keluar. Lalu tiriskan.
2.Sementara itu buat isinya. Tumis bawang sampai wangi lalu masukkan bihun, wortel, kecap, merica dan garam. Tambahkan seledri dan daun bawang. Aduk-aduk supaya rata. Masak hingga matang lalu sisihkan.
3. Campur kedua tepung, beri sedikit air dan garam.
4. Ambil sepotong aburaage, isi dengan 2 sdm bihun lalu dilipat dan celupkan ke dalam larutan tepung.
5. Panaskan minyak lalu goreng aburaage hingga matang.

Saturday, 12 May 2007

Sate Padang ala Shinta

Gara-gara Ve-Aisyah's mommy ngomongin sate Padang beberapa hari yang lalu, jadi kangen sama makanan itu. Trus pas diomongin sama suami, beliau juga pengen. Soalnya kami berdua sama-sama penggemar masakan Padang. Nguplek-nguplek kumpulan resep lama ternyata ada resep sate Padang. Ya udah, bereksperimenlah saya di dapur mungil. Sstt, ini pertama kalinya saya masak sate Padang.
Biasanya sate ini disajikan dengan ketupat/lontong. Berhubung belum bisa bikin ketupat/lontong, pake nasi putih pun sedap lho....

Kalo mau coba bikin, silahkan simak resep di bawah ini.

Bahan :
1/2 kg daging sapi
1 Lt air
15 gr tepung beras
1 sdm tepung kanji
1 lbr daun kunyit
2 cm lengkuas
3 lbr daun jeruk
1 btg sereh
2 butir asam kandis (2 biji asam/tamarind)
2 batang daun bawang diiris 2 cm
garam secukupnya
minyak goreng untuk olesan secukupnya
tusuk sate secukupnya

Bumbu halus :
3 butir cabe merah
1/2 sdt ketumbar
1/2 sdt merica bubuk
1/4 sdt jintan bubuk
1 sdt kunyit bubuk
2 cm jahe
3 siung bawang merah

Pelengkap : Bawang goreng secukupnya

Cara membuat:
1. Daging dicuci bersih (tanpa dipotong) lalu rebus sampai empuk. Lalu angkat, tiriskan dan potong dadu dengan ukuran sesuai selera. Sisihkan air kaldu karena akan digunakan untuk membuat kuah.
2. Tusuk potongan daging, panggang hingga matang di atas bara api sambil dibalik-balik dan beri olesan minyak goreng.
3. Buat kuah sate dengan memanaskan air kaldu beserta bumbu halus, lengkuas, sereh, daun-daun, asam dan garam sampai mendidih. Sementara itu larutkan tepung beras dan tepung kanji dengan sedikit air, lalu masukkan ke dalam kuah. Aduk-aduk supaya rata. Bila kuah terlalu kental, bisa ditambahkan air hangat.
4. Taburi sate dengan bawang goreng.

Thursday, 10 May 2007

Lapis Pandan


Dapat resep kue ini dari dapur (Almh) teh Inong tapi saya modifikasi sesuai ukuran loyang yang saya punya. Aroma pandannya, hmm...... wangi! Bikin tambah yummy! Pokoknya ga cukup deh kalo cuma makan sepotong aja.

Bahan :
700 ml santan kental (saya pake 3/4 santan kaleng ditambah air)
170 gr tepung beras
170 gr gula pasir
20 gr tepung kanji
1/2 sdt garam
1,5 sdm pandan pasta
1 lbr daun pandan

Cara
1. Masak santan bersama daun pandan sambil diaduk sampai mendidih.
2. Masukkan gula dan garam, aduk supaya larut lalu diamkan sampai hangat.
3. Campurkan kedua tepung. Tuangi larutan santan sedikit demi sedikit sambil diaduk agar tepungnya tidak berbintil-bintil. Tuangi sampai santan habis.
4. Bagi adonan menjadi 2 bagian. Yang satu ditambah pandan pasta dan yang lain biarkan tetap putih.
5. Siapkan kukusan dan loyang 18 x 18 cm. Olesi loyang dengan sedikit minyak goreng lalu panaskan sampai kukusan cukup beruap.
6. Sebagai lapisan awal, tuang 2-3 sendok sayur (atau 80 ml) adonan hijau. Kukus selama 10 menit.
7. Tuang lagi adonan putih dengan volume yang sama, kukus selama 5 menit.
8. Tuang lagi adonan hijau, kukus selama 5 menit. Begitu seterusnya berseling antara adonan hijau dan putih sampai kedua adonan habis.
9. Terakhir kukus selama 30 menit. Angkat lalu dinginkan.


Notes :
Resep aslinya, selain diolesi minyak loyang juga dilapisi plastik. Kalo saya cukup diolesi minyak, gampang kok mengeluarkan kue dari loyang asalkan kuenya sudah benar-benar dingin.

Monday, 7 May 2007

Orange Basket


Masih dalam rangka memanfaatkan jeruk diskon yang dah dibeli kemarin nih.... Dibuatlah cake dengan hiasan jeruk seolah-olah di dalam keranjang. Itu keranjang, mirip keranjang ga sih?? Anyamannya ga rapi ya?! Keliatan banget kalo masih amatir dalam ngedekor-dekor cake. Tapi gapapa deh, buat latihan.... Practise make better, right?!

Saturday, 5 May 2007

Puding Busa Jeruk


Gara-gara ada diskon jeruk mandarin kaleng di Jusco, saya jadi ngeborong deh. Padahal awalnya ga ada niat mau beli jeruk mandarin. Dasar! Ga bisa liat barang diskon, langsung beli aja:D Sampai di rumah, liat di kulkas masih punya orange juice. Tiing...*-:) Kalo dibikin puding busa jeruk, segar kali ya...?!=P~

Bikin yuuk.....!

Bahan A :
1 bks kanten bubuk (@ 4 gr)
400 ml air
Gula secukupnya
Jeruk mandarin secukupnya untuk hiasan

Bahan B :
1 bks kanten bubuk (@ 4 gr)
400 ml orange juice
50 gr gula pasir
1 butir putih telur

Cara membuat :
1. Mulai dari bahan A. Tata jeruk di dasar cetakan yang sebelumnya sudah dibasahi dengan air.
2. Larutkan kanten dan air. Bagi menjadi 2, tempatkan dalam wadah terpisah.
3. Satu bagian larutan ditambah gula, masak hingga mendidih. Lalu tuang ke dalam cetakan yang ada jeruknya tadi. Larutan ini gunanya untuk merekatkan jeruk. Dan satu bagian yang lain nanti dicampur dengan bahan B.
4. Lanjut dengan bahan B. Kocok putih telur sampai mengembang, tambahkan sedikit gula lalu sisihkan.
5. Campur kanten, gula, orange juice ditambah sisa larutan bahan A tadi. Masak hingga mendidih. masih panas-panas langsung tuang ke dalam putih telur. Kocok lagi dengan kecepatan rendah sampai menjadi hangat (uapnya hilang).
6. Kemudian siram ke dalam cetakan tadi, dinginkan.
7. Sajikan dengan vla esens jeruk atau vanila juga enak.


Notes :
-Takaran di atas biasanya berlebih kalo pake cetakan agar setengah lingkaran. Jadi saya siapin cetakan tambahan juga:D/
-Kalo kanten diganti dengan agar-agar made in Indonesia, harap menyesuaikan takarannya ya....

(source : milist NCC modified by Shinta)

Wednesday, 2 May 2007

Ikan Bakar Bumbu Kuning


Waktu diundang makan siang di rumah tante Wiet, salah satu menunya ikan bakar ini. Sedaap.... ditambah sambal kecap dan lalapan segar. Wah pokoknya susah diomongin deh, gimana sedapnya. Ya udah, sekalian aja nanyain bumbunya biar bisa masak di rumah.

Bahan :
250 gr ikan (saya pake ikan saba)
75 ml santan (saya pake 75 ml air + 5 sdm santan bubuk)
1/4 buah jeruk lemon (atau jeruk nipis)
1 batang sereh dimemarkan
Gula seujung sendok
Garam secukupnya

Bumbu halus :
2 siung bawang merah
1 siung bawang putih
2 butir cabe merah
1 cm jahe
1 cm kunyit

Cara membuatnya:
1. Bersihkan ikan, potong sesuai selera lalu cuci dan tiriskan. Ikannya bisa apa saja yang kira-kira cocok buat dibakar.
2. Campur santan dengan bumbu halus.
3. Masukkan ikan ke dalam campuran santan+bumbu, tambahkan sereh, gula, garam dan beri perasan jeruk lemon. Diamkan kurang lebih 10 menit.
4. Masak sebentar sambil ikannya dibalik biar kedua sisinya kena bumbu. Masak sampai santan mendidih. Cukup sampai mendidih aja lho... jangan sampai bumbunya kering.
5. Siapkan pemanggang. Bakar ikannya sambil sesekali diberi olesan bumbu santan. Bakar hingga matang.
6. Sajikan ikan bakar dengan sambal kecap dan lalapan.


Thursday, 26 April 2007

Kawara Senbei


Waktu jalan-jalan ke Kamakura, Sayuri san nunjukin (sekalian beliin) kue ini. Terbuat dari terigu, telor, gula, madu dan air. Dia bilang, di Indonesia juga ada kue yang mirip sama kawara senbei ini. Dia pernah makan kue itu waktu ke Indonesia.

Setelah dicicip, rasanya kayak kue semprong. Pada tahu kue semprong ga ya?! Bahannya hampir sama, cuma seingat saya kue semprong itu ga pake madu tapi pake santan. Biasanya digulung seperti chocolate stick (kalo ga salah mereknya Ast0r).

Sunday, 22 April 2007

Choco Pudding


Choco pudding ini hampir sama seperti resep puding coklat sedap sekejap yang pernah di-posting di milist NCC. Cuma saya modifikasi sedikit dan disesuaikan dengan bahan-bahan yang bisa didapat di Jepun.

Perpaduan susu coklat,
dark cooking chocolate plus kuning telor bikin rasanya yummy banget dan penampakannya jadi bermotif abstrak.

Bahan :
1 bungkus (4 gr) bubuk kanten
500 ml milk cocoa
35 gr DCC
1 butir kuning telor
75 gr gula (sesuai selera)
Sedikit garam

Cara membuatnya :
Campurkan bubuk kanten, milk cocoa, gula dan garam. Masak sebentar, lalu matikan api kompor dan masukkan DCC. Aduk-aduk biar DCC mencair dan larut semua. Ambil 2-3 sendok sayur campuran kanten coklat tersebut, campurkan dengan kuning telor dan kocok dengan garpu. Nyalakan api kompor lagi, campur kuning telor ke dalam kanten coklat sambil diaduk terus hingga mendidih. Trus tuang ke dalam cetakan, dinginkan. Jangan lupa, cetakkannya dibasahi air dulu ya...
Sajikan choco puding dengan vla vanila.


Note:
Kanten : agar-agar dari rumpur laut, dijual dalam bentuk bubuk atau yang masih berupa lembaran rumput laut.
Kalo pake 1 bungkus agar-agar
made in Indonesia (biasanya 1 bungkus = 7-9 gr), takarannya jadi 2 kali resep di atas.

Thursday, 19 April 2007

Lemon Muffin


Sebenarnya ini edisi repost karena sebelumnya sudah ada di sini. Ga papalah di-share lagi di dapur mungil ini daripada kosong:D Rasa syrup lemon trus ditambah lagi ada irisan lemon, bikin rasa muffin ini asem-asem segeerr.....=P~


Bahan A : 100 gr butter, 100 gr gula pasir, 2 butir telor, 200 gr tepung terigu, 10 gr baking powder, 100 cc susu cair.
Bahan B (lemon syrup) : 1 buah jeruk lemon, 100 gr gula pasir, 200 cc air.

Cara membuatnya :
1. Buat lemon syrup, jeruk diiris tipis kurang lebih 3 mm, campurkan dengan air dan gula. Lalu panaskan sampai volume air menjadi setengahnya (100 cc), ambil airnya dan sisihkan. Irisan lemon jangan dibuang, dipakai untuk hiasan permukaan muffin.
2. Kocok butter sampai menjadi cream, tambahkan gula dan kocok sampai putih.
3. Masukkan telor satu persatu, kocok lagi sampai mengembang.
4. Masukkan tepung yang sudah dicampur baking powder sedikit demi sedikit, selingi dengan menambahkan susu. Kocok hingga rata dengan kecepatan rendah.
5. Tambahkan lemon syrup, aduk lagi sampai rata.
6. Siapkan muffin cup. Lalu isi dengan adonan sampai ⅔ cup. Itu yang difoto, isinya cuma setengah cup. Soalnya ukuran cup kebesaran. Harusnya pake ukuran yang lebih kecil dari itu biar cup jadi penuh dan semua permukaannya tertutup irisan lemon.
7. Panggang dengan suhu 180˚C, selama 20 menit. Lalu letakkan irisan lemon pada tiap permukaan muffin dan panggang lagi selama 5 menit dengan suhu yang sama.

Ada tips nih... sebaiknya telor, butter dan susu cair (kalo sebelumnya disimpan di lemari es), sebelum dikocok didiamkan sebentar biar suhunya sama dengan suhu kamar.

(sumber : Dessert Collection)

Tuesday, 17 April 2007

...Awalnya....

Segala sesuatu pasti ada awalnya. Betul kan?!

Begitu juga dengan blog ini. Supaya bisa saling bertukar resep sederhana, info juga trik-trik dalam hal perdapuran jadi background dibuatnya blog ini. Selain itu, sejak jaman kuliah sudah suka ngumpulin resep-resep masakan dan kue (yang sederhana). Tapi baru belakangan ini diutak-atik dan dicoba. Soalnya, mulai bercengkerama di dapur sejak menikah. Mungkin sebagian orang bilang,"wah..telat!" Buat saya, lebih baik telat daripada tidak pernah memulai sama sekali. I'm still beginer. Jadi harap maklum aja ya, kalo hasilnya masih jauuhh... dari yang diharapkan.

Bismillah....