Thursday, 27 November 2008

Masak Bareng : Pepes Ayam Bumbu Kuning

Akhirnya menu pepes ayam tayang juga. Masaknya mepet-mepet due date. Eh bukan mepet ding, tapi emang pas due date :D Yup, saya baru sempat masak pepes trus motret sore ini. Jangan tanya kenapa sempat pas hari ini ya?! Karena kalo diceritakan bisa satu judul posting tersendiri.

Untuk menu Masak Bareng Yuuk!! bulan ini, saya bikin pepes ayam bumbu kuning. Bumbu kuningnya sama seperti bumbu gulai tapi pemakaian santan dikurangi. Lalu dibungkus pakai daun pisang supaya lebih wangi. Sebenarnya ada bermacam-macam resep pepes ayam, yang ini disesuaikan dengan selera penikmat tetap masakan saya. Terus karena ga punya daun kemangi, saya ganti dengan irisan daun jeruk aja. Mau coba??


Bahan :
4 potong ayam (lebih enak bagian yang ada tulang)
1/2 buah jeruk nipis/ lemon, diambil airnya
100 ml santan encer
1 biji asam/asam kandis
2 lembar daun jeruk diiris
Daun salam (optional, saya ga pake)
Daun kemangi (saya ga pake, lagi ga punya soalnya)
Garam secukupnya
Daun pisang untuk membungkus

Bumbu halus :
2 siung bawang merah
1 siung bawang putih
1 butir cabe merah (bisa ditambah bila suka pedas)
1/4 sdt ketumbar
1/2 ruas jari jahe
1 ruas jari lengkuas, pilih yang muda
1/2 batang sereh, ambil bagian putihnya saja
1/2 sdt kunyit bubuk

Cara membuat :
1. Ayam dicuci bersih lalu beri air lemon aduk-aduk, diamkan kurleb 15 menit. Lalu tiriskan.
2. Campur santan dengan bumbu halus dan bumbu lainnya. Didihkan lalu masukkan potongan ayam. Masak dangan api kecil hingga campuran santan dan bumbu menjadi sangat kental.
3. Bungkus masing-masing potongan ayam dengan daun pisang, sertakan pula bumbu kentalnya. Lalu sematkan dengan lidi/tusuk gigi.
4. Kukus selama kurang lebih 20 menit, lalu angkat dan panggang sebentar supaya aroma daunnya lebih keluar.

Sunday, 23 November 2008

Kering Kentang

Waktu ada diskon kentang langsung ngeborong trus dibikin kering kentang. Resepnya nyontek dari dapur gue . Hasilnya benar-benar renyah dan gurih. Benar kata yang punya resep,kadang ga cuma dijadiin tambahan lauk tapi juga dicemilin. Abisnya maknyuus sih.... ;)

Bahan:
1 kg kentang tes (timbang udah dikupas)
250 gr kacang tanah kupas
½ butir jeruk nipis, ambil airnya >> saya pake 2 sdm air lemon
150 ml santan yang rada kental >>pokoke jangan santan encer
100 gr gula pasir
2 sdt garam atau secukupnya
4 lembar daun salam
4 sdm minyak sayur

Bumbu halus:
3 buah cabe merah
5 siung bawang putih
4 cm lengkuas
¼ sdt terasi (optional)

Cara membuat:
1. Kentang: potong2, iris tipis (pake serutan), cuci 3-4 kali sampe gak keruh lagi, lalu rendam air dingin. Goreng dalam minyak banyak sampe kering kuning keemasan, tiriskan dan angin2kan sampe dingin, masukin toples.
2. Kacang tanah: goreng matang, tiriskan, angin2 sampe dingin, masukin toples.
Campur kentang dan kacang goreng, aduk merata, sisihkan.
3. Panasin minyak, tumis bumbu halus dan daun salam sampe wangi dan mulei pekat.
Tuangi santan, tambahkan gula, garam dan air jeruk.
4. Masak dengan api kecil sambil sesekali diaduk hingga kental (JANGAN SAMPE BERAMBUT). 5. Matikan api, masukin campuran kentang kacang sekaligus sambil diaduk2 dengan cepat (pake sendok kayu dan spatula) hingga bumbu merata.
6. Tebarkan di nampan plastik, angin2kan hingga dingin, simpan di toples.

Tips:
Penggunaan santan membuat kering kentang lebih gurih, renyah, lembut dan gak mudah mengkristal.
Pemasakan bumbu gula jangan sampe berambut, akan mengakibatkan mudah berkristal dan keras saat disimpan.
Biasanya kering kentang pake air asam. Aku lebih suka pake air jeruk, nurut aku menambah efek warna yang cantik. Kalo pake air asam warnanya jadi gelap dan rada suram, selain itu juga gampang basah gak awet renyah.
Sebisa mungkin buat kripik kentang tanpa “usaha2” untuk merenyahkan seperti merendam air garam ato dengan kapur sirih. Kripik kentang yang digoreng langsung ini efek renyahnya lembut di mulut sementara kalo direndam air garam mopun air kapur hasilnya renyah yang keras dan tajam/menusuk di mulut.

Thursday, 20 November 2008

Mie Goreng

Menu sehari-hari yang bisa dinikmati begitu aja atau dijadiin pelengkap teman nasi. Mungkin setiap orang punya resep mie goreng sendiri-sendiri, yang ini resep yang biasa saya pake.

Bahan :
150 gr mie telor
2 sdm kecap manis
Sosis/baso/udang/irisan ayam secukupnya
Sawi hijau/kubis secukupnya
Irisan wortel secukupnya
Seledri/daun bawang diiris secukupnya
Bawang goreng secukupnya
Gula - garam secukupnya
Minyak untuk menumis

Bumbu halus
1 siung bawang putih
1/2 sdt merica bubuk
1 butir kemiri

Cara membuat :
1. Bilas mie telor dengan air hangat lalu tiriskan. Dalam wadah, campur mie telor dengan kecap manis, aduk rata.
2. Tumis bumbu halus sampai wangi, tambahkan sedikit air bila terlalu kering. Masukkan sosis/daging lainnya, mie telor dan sayuran. Aduk rata.
3. Tambahkan sedikit gula dan garam. Aduk sebentar, segera angkat sebelum sayuran terlalu layu.
4. Tata mie goreng di piring saji, lengkapi dengan irisan seledri/daun bawang, bawang goreng dan acar timun-wortel biar lebih segar.

Saturday, 15 November 2008

Masak Bareng Yuuk !!! Edisi November'08

Event Masak Bareng Yuukk..!! datang lagi.... Untuk edisi November'08 ini, sesuai dengan ide dari mbak Rita, menunya PEPES AYAM. O iya, event ini punya logo baru neh... [makasih buat Kartun United yang udah mau direpotin buat bikinin logo].
Event ini terbuka untuk umum, siapa saja boleh ikut (tentunya foodie blogger dong ya?!). Ga ada syarat yang 'mengikat', hanya posting menu sesuai dengan tema, dilengkapi dengan logo di atas pada hari Kamis, 27 November 2008. Jam-nya ga harus sama, yang nyaman aja buat para foodie blogger untuk posting.

Tentang resep, tidak ada aturan baku. Dipersilahkan browsing dan tidak tertutup kemungkinan untuk berkreasi sesuai selera. Tapi sebaiknya menyebutkan sumber resep yang digunakan. Bahasa yang digunakan saat posting juga tidak perlu sama, mau pake English atau bahasa lainnya juga boleh. Yang penting having fun mencoba-coba resep, jeprat-jepret hasilnya lalu menyebarkannya ke seluruh penjuru dunia via blog.

InsyaAllah event ini akan diadakan setiap bulan. Menu dan jadwal posting (tiap Kamis terakhir) bulan berikutnya akan diumumkan tiap penayangan hasil Masak Bareng. So, sempatkan aja melihat-lihat update beritanya. Info ini juga tersedia di dapur Deetha dan mbak Ayin.

O iya, jangan lupa kalo dah naik tayang kasih kabar ke foodie blogger lainnya (termasuk saya yah.. ) ntar kita bakalan rame-rame meluncur ke sana buat icip-icip plus kasih koment. Ditunggu partisipasinya ya.... Masih cukup waktu buat belanja dan masaknya kan?!Masak bareng yuukk..!!!

Wednesday, 12 November 2008

Tekwan

Bikin tekwan tanpa bengkoang kayak bikin sayur kurang garam. Kalo bengkoang diganti lobak, hehehe.... malah jadi agak aneh rasanya. Kayaknya mending ga pake lobak deh :D

Ntar resepnya disambung ya... Cabut dulu aahh.... :)

Bahan tekwan/baso ikan :
200 gr fillet ikan tenggiri atau ikan lain yg seratnya halus
1 siung bawang putih, dihaluskan
5 sdm tepung kanji/katakuriko
100-120 ml air
Garam secukupnya

Bahan kuah :
100 gr udang kupas (kalo lebih banyak lebih sedap lho...)
1,5 Lt air
2 siung bawang putih, dikeprek
2 siung bawang putih dihaluskan
1 sdt merica
1 buah bengkoang diiris korek api
1,5 sdm cuka
garam-gula secukupnya
Minyak untuk menumis

Pelengkap :
Soun
Irisan jamur kuping
Bunga sedap malam (optional)
Bawang goreng
Irisan daun bawang/seledri
Sambal
Kecap

Cara membuat :
1. Tekwan : haluskan ikan dengan food processor/blender, masukkan bawang putih halus, garam dan sedikit air lalu proses kembali hingga tercampur rata. Tambahkan tepung kanji dan sedikit air, proses kembali. Bila adonan sudah cukup kental, air tidak perlu dipakai semua. Didihkan air dalam panci yang cukup besar, buat bulatan adonan dengan 2 sendok teh lalu cemplungkan ke air mendidih. Biarkan sampai terapung lalu angkat. Lakukan hingga adonan habis. Bentuk baso ikannya ga perlu bulat mulus kok :)
2. Kuah : rebus udang dan bawang putih keprek, biarkan sampai kaldu udangnya keluar. Sementara itu tumis bawang putih halus dan merica sampai wangi, masukkan ke kaldu udang. Masukkan juga irisan bengkoang sambil kuahnya tetap dipanaskan. Terakhir masukkan cuka, garam dan gula.
3. Penyajian : siapkan mangkuk saji. Tata soun, jamur kuping, sedap malam dan baso ikan. Lalu beri kuah secukupnya. Taburi topping bawang goreng, irisan daun bawang/seledri. Nikmati selagi hangat dengan kecap dan sambal.

Sunday, 9 November 2008

Buttercream Putih Telur

Hasil eksperimen resep buttercream pake putih telur, ternyata rasanya lebih light dibanding buttercream biasa.

Bahan :
1 putih telur
100 gr gula pasir (dipisah menjadi 80 gr dan 20 gr)
1 sdt vanili bubuk/air lemon (atau aroma lainnya)
20 ml air
225 gr margarin
2 sdm susu bubuk (optional)

Cara membuat :
1. Panaskan dengan api sedang, 80 gr gula dan air sampai menjadi syrup yang kental. Tidak perlu diaduk agar tidak mengkristal. Sisihkan.
2. Kocok putih telur sambil ditambahkan 20 gr gula secara bertahap. Tambahkan vanili/air lemon. Kocok sampai gula larut.
3. Masukkan margarin dan susu bubuk sambil terus dikocok.
4. Tambahkan syrup gula sedikit demi sedikit sampai menjadi cream. Syrup gula tidak perlu digunakan semua bila cream sudah cukup kental/padat.
5. Beri warna sesuai selera, buttercream siap digunakan.


Resep hasil modifikasi dari berbagai sumber.

Thursday, 6 November 2008

Homemade : Mie Telor


Penasaran pengen nyoba bikin mie telor sendiri, lagi pula sudah punya mesin pasta jadi apalagi yang ditunggu ;) Karena masih coba-coba, jadi bikin dalam porsi kecil dulu. Biar kalo ga berhasil, ga rugi bahan-bahannya. Resepnya saya pake resep NCC, tapi ditambah margarin sedikit biar lebih yummy. Yang tertera di bawah ini, resep dengan takaran versi saya.

Bahan :

200 gr terigu protein tinggi
2 butir telur (M size)
1 sdm margarin
Air untuk merebus secukupnya

Cara membuat :

Campur terigu dan telur, aduk rata. Lalu masukkan margarin, uleni sampai kalis dan elastis. Siapkan mesin pasta, ambil sekepal adonan lalu tipiskan (saya pake yang no.4). Lalu potong dengan pemotong mie yang berukuran 2 atau 3 mm. Lakukan hingga adonan habis. Supaya tidak lengket, taburi sedikit terigu. Kalau belum mau digunakan, masukkan mie ke dalam wadah tertutup rapat simpan di lemari pendingin. Bila mau langsung digunakan, didihkan air dalam panci, rebus mie sampai terapung lalu angkat dan tiriskan. Beri sedikit minyak goreng sambil diaduk-aduk. Mie telor siap digunakan.

Tips :

Kalau sewaktu ditipiskan adonan menjadi robek, tambahkan sedikit terigu (1 sdm) uleni lagi hingga kalis. Sebaliknya bila adonan masih kaku, beri sedikit air lalu diuleni kembali.

Sunday, 2 November 2008

Black Forest Calya

Udara dah mulai dingin euy, tapi hati diusahakan tetap hangat.... Hehehe, nyambung ga sih?! Senang deh bermain-main dengan coklat leleh di musim begini, coklatnya cepat beku. Bikin cake pake cream dan pagar coklat ga belepotan lagi. Makanya waktu bunda Calya, ngomong pake pagar coklat, langsung di-iyakan aja. Makasih banyak ya Bund... Smoga ga mengecewakan :)

Calya chan, o tanjoubi omedetou gozaimasu... Smoga tambah gede tambah sholehah, pintar, cantik, selalu sehat, berbakti sama ayah-bunda ya...

O iya, minggu ini di Jepang long week end. Happy long week end everybody!